Murianews, Manchester – Benjamin Mendy lolos jerat hukum. Mantan Bintang Man City ini sebelumnya terseret kasus kekerasan seksual di Inggris.
Seperti dilansir dari Skysports, Mendy dalam sidang terakhirnyanya dinyatakan tidak bersalah. Persidangan panjang yang dijalaninya berakhir dengan tangis haru pemain asal Prancis ini.
Benjamin Mendy, salah satu mantan pemain Manchester City, sebelumnya dituduh memperkosa dua wanita. Hal itu terjadi di rumahnya selama masa pandemi lalu dan menjalani penangkapan 8 Agustus 2022 lalu.
Dalam beberapa kali kesempatan Benjamin Mendy membantah tuduhan atas dirinya. Pada Januari 2023 dirinya dinyatakan tidak bersalah atas 1 tuduhan pemerkosaan dan satu serangan seksual.
Namun ada tuduhan lainnya, yang harus membuat dirinya harus menjakani persidangan yang panjang. Sampai akhirnya Benjamin Mendy telah dibebaskan dari serangan seksual pada persidangan ulang terakhirnya.
Di persidangan terakhir, Benjamin Mendy menyebut bahwa dirinya terlibat dalam hubungan seks suka sama suka dengan seorang wanita. Dirinya membantah melakukan pemerkosaan atau pemaksaan.
Pemain internasional Prancis ini, dilaporkan Skyspots menangis haru setelah mendapatkan putusan bebas ini. Teman-temannya juga memberikan dukungan untuk Benjamin Mendy.
Salah satu yang menyampaikan dukungan adalah gelandang Prancis di Juvents, Paul Pogba. Gelandang berusia 30 tahun itu langsung melakukan video call, untuk memberikan ucapan selamat.
Memphis Depay, pemain Man United, juga menyatakan dukungannya terhadap Benjamin Mendy. Depay menyebut ketidaksenangan dan penyesalannya atas tuduhan itu kepada Mendy karena hampir membuatnya kehilangan karier.
"Semua tuduhan telah dibatalkan. Tapi apa yang harus kita lakukan selanjutnya. Siapa yang akan membantunya sembuh? Siapa yang akan bertanggung jawab atas kerusakan nama Mendy?,” ujar Memphis Depay.
Sebelum mengalami tuduhan dan ditangkap, Benjamin Mendy masih menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Pemain kelahiran 1994 ini 3 kali menjuarai Premier League bersama Man City dan menjadi bagian Prancis yang menjuarai Piala Dunia 2018.



