Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Para pebalap Astra Honda terus mendominasi balapan ARRC 2023 (Asia Road Racing Championship) seri kelima di Zhuhai, China. Balapan pertama kelas AP250 ditaklukkan Rheza Danica Ahrens dengan meraih podium kedua.

Prestasi hebat dilanjutkan Veda Ega Pratama dan Herjun Atna Firdaus yang sukses mengibarkan bendera Merah Putih dari podium pertama dan podium ketiga Veda Ega, Pembalap Astra Honda Motor, berhasil merebut podium pertama

Veda Ega menyatakan, pada balapan ini dirinya selalu berusaha untuk konsisten menjalani balapan. Dirinya juga berusaha untuk terus mempertahankan kecepakatan, hingga akhirnya berhasil finish di urutan pertama.

“Saya berusaha fokus sepanjang balapan agar bisa konsisten dan tidak membuat kesalahan. Selepas start saya mencoba langsung memberi jarak aman dan memudahkan saya memilih line terbaik tanpa gangguan,” Ujar Veda.

“Saya menjaga kecepatan secara konstan dan akhirnya bisa menyelesaikan balapan
dengan baik. Terima kasih Astra Honda dan team yang telah menyiapkan motor terbaik, sehingga saya bisa memberikan hasil yang memuaskan di China ini,” tambahnya.

Sementara itu, Herjun menyatakan hasil yang diraihnya menjadi modal bagus untuk balapan selanjutnya. Diriya selalu berusaha menjalani balapan dengan sebaik-baiknya, dan menjaga ritme balapan.

“Saya berusaha menjalani balapan sebaik-baiknya. Saya bisa menjaga ritme balap dan memberikan tontonan yang seru pada persaingan podium ketiga. Ini modal yang cukup bagus untuk menghadapi putaran terakhir di Thailand,” ujar Herjun.

Dengan hasil seri ini, juara AP250 dapat dipastikan digenggam oleh pebalap AHRT mengingat posisi klasemen sementara diduduki 3 pebalap AHRT. Masing-masing Rheza pada posisi pertama dengan perolehan 188 poin, Herjun pada posisi kedua dengan 165 poin, dan Veda pada posisi ketiga dengan total 135 poin.

Gelaran ini menyisakan dua race dengan raihan maksimal 50 poin. Pada kelas Supersport 600cc (SS600), pebalap AHRT M. Adenanta Putra start dari posisi tiga yang didapatkan dari hasil kualifikasi dengan catatan waktu tercepat 1:36.893.

Pada race pertama yang digelar pada hari Sabtu (4/11/2023), Adenanta bersaing dengan pebalap lainnya yang berada di grup terdepan. Di pertengahan balapan berlangsung, terjadi insiden dan red flag dikibarkan sehingga balapan terhenti sesaat.

Persaingan ketat terus terjadi, Adenanta yang tertahan di rombongan kedua harus finis di posisi ke-8. Pada race kedua hari Minggu (5/11/2023), Adenanta berhasil mendulang poin lebih banyak dibandingkan race sebelumnya. Dia sempat menempati posisi kedua pada awal balapan, namun terdesak ke posisi delapan hingga finis pada posisi ke-5.

“Saya memulai balapan dengan baik dan sesuai rencana. Namun saat saya ingin mencoba menekan lebih kuat lagi untuk bersaing, saya melakukan kesalahan di beberapa tikungan penting. Banyak pelajaran yang saya dapatkan di race China ini, semoga bisa menjadi bekal kuat agar di Thailand nanti bisa meraih podium,” ujar Adenanta.

Pada kelas AsiaSuperbike 1000cc, Andi Farid Izdihar yang saat ini tergabung di Honda Asia-Dream Racing memberikan kemampuan terbaiknya dengan menunggangi CBR1000RR. Pebalap yang sering disapa Andi Gilang, memulai balapan dari grid kedua.

Pada race pertama, ia bersaing ketat di rombongan pertama dengan menghadapi tiga pebalap lainnya untuk perebutan podium dan akhirnya finis di posisi keempat. Pada balapan kedua, Andy Gilang harus turun posisi keempat sejak awal balapan hingga akhir menyentuh garis finis.

Komentar