JIka Barcelona Kalah, Xavi Hernandez Dipecat !
Budi Santoso
Selasa, 28 November 2023 12:03:00
Murianews, Kudus – Performa buruk Barcelona akhir-akhir ini, mengakibatkan posisi pelatih Xavi Hernandez di Barcelona bergetar. Legenda Barcelona ini bahkan beresiko menghadapi pemecatan.
Tekanan terhadap Xavi meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Hal itu terjadi seiring dengan semkin menukiknya grafik permainan Barcelona di Liga Spanyol.
Pada tengah pekan ini, Barcelona akan bertemu Porto di pertandingan ke-5 babak penyisihan grup Liga Champions UEFA. Pertandingan ini akan digelar di kandang Barcelona, Rabu (29/11/2023) dinihari WIB.
Menurut AS, pertandingan ini disebut-sebut akan menjadi parameter bagi Xavi Hernandez. Barcelona dikabarkan akan mempertimbangkan kemungkinan mengambil langkah pemecatan jika kalah dari Porto di pertandingan ini.
Pelatih asal Spanyol itu menyadari hal ini, dan menurut AS, ia berencana untuk menurunkan skuad terkuat yang bisa dihadirkannya. Kabarnya, Xavi Hernandez akan melakukan 6 perubahan, dari pertandingan sebelumnya melawan Rayo Vallecano di Liga Spanyol.
Pada pertandingan melawan Rayo Valecano, Barcelona nyaris menelan kekalahan, sebelum akhirnya bisa bermain imbang 1-1. Karea itu, Xavi diyakini akan memasang pemain-pemain yang berpengalaman saat melawan Porto.
Perubahan yang akan dilakukan, menyangkut pada posisi kiper dan bek tengah timnya. Marc-Andre ter Stegen akan kembali ke lapangan setelah absen dalam pertandingan melawan Rayo karena cedera. Sedangkan Ronald Araujo akan tampil sebagai bek tengah.
Kemenangan atas Porto akan menjamin Barcelona mendapat tempat di babak 16 Besar Liga Champions. Sementara dalam 5 pertandingan terakhir di semua kompetisi, pasukan Xavi harus menerima 2 kekalahan dan 3 hasil imbang.
Di La Liga, Barcelona saat ini meloroy ke posisi ke-4 klasemen sementara. Ini menjadikan posisi Xavi Hernandez sebagai pelatih Barcelona mulai bergetar.
Desas-desus yang diungkap AS, menyebutkan Barcelona mempertimbangkan pelatih tim muda Rafa Marquez sebagai pengganti Xavi Hernandez. Menurut sumber, situasi di ruang ganti Barcelona tegang karena beberapa pemain ingin ada perubahan.
Rumor ini muncul setelah Barcelona kalah 0-1 dari Shakhtar Donetsk di pertandingan ke-4 Liga Champions. Dewan klub dilaporkan mempertimbangkan Rafa Marquez sebagai kandidat potensial.
Xavi memimpin tim Camp Nou pada tahun 2021 dan membantu klub memenangkan gelar musim lalu. Namun, tim secara keseluruhan belum mempertahankan performa itu di musim ini.
Kekalahan dari Real Madrid dan Shakhtar Donetsk telah menimbulkan ketidakpercayaan pada kepemimpinan Xavi Hernandez. Meski demikian kontraknya dengan klub masih akan berjalan hingga 2025.
Murianews, Kudus – Performa buruk Barcelona akhir-akhir ini, mengakibatkan posisi pelatih Xavi Hernandez di Barcelona bergetar. Legenda Barcelona ini bahkan beresiko menghadapi pemecatan.
Tekanan terhadap Xavi meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Hal itu terjadi seiring dengan semkin menukiknya grafik permainan Barcelona di Liga Spanyol.
Pada tengah pekan ini, Barcelona akan bertemu Porto di pertandingan ke-5 babak penyisihan grup Liga Champions UEFA. Pertandingan ini akan digelar di kandang Barcelona, Rabu (29/11/2023) dinihari WIB.
Menurut AS, pertandingan ini disebut-sebut akan menjadi parameter bagi Xavi Hernandez. Barcelona dikabarkan akan mempertimbangkan kemungkinan mengambil langkah pemecatan jika kalah dari Porto di pertandingan ini.
Pelatih asal Spanyol itu menyadari hal ini, dan menurut AS, ia berencana untuk menurunkan skuad terkuat yang bisa dihadirkannya. Kabarnya, Xavi Hernandez akan melakukan 6 perubahan, dari pertandingan sebelumnya melawan Rayo Vallecano di Liga Spanyol.
Pada pertandingan melawan Rayo Valecano, Barcelona nyaris menelan kekalahan, sebelum akhirnya bisa bermain imbang 1-1. Karea itu, Xavi diyakini akan memasang pemain-pemain yang berpengalaman saat melawan Porto.
Perubahan yang akan dilakukan, menyangkut pada posisi kiper dan bek tengah timnya. Marc-Andre ter Stegen akan kembali ke lapangan setelah absen dalam pertandingan melawan Rayo karena cedera. Sedangkan Ronald Araujo akan tampil sebagai bek tengah.
Kemenangan atas Porto akan menjamin Barcelona mendapat tempat di babak 16 Besar Liga Champions. Sementara dalam 5 pertandingan terakhir di semua kompetisi, pasukan Xavi harus menerima 2 kekalahan dan 3 hasil imbang.
Di La Liga, Barcelona saat ini meloroy ke posisi ke-4 klasemen sementara. Ini menjadikan posisi Xavi Hernandez sebagai pelatih Barcelona mulai bergetar.
Desas-desus yang diungkap AS, menyebutkan Barcelona mempertimbangkan pelatih tim muda Rafa Marquez sebagai pengganti Xavi Hernandez. Menurut sumber, situasi di ruang ganti Barcelona tegang karena beberapa pemain ingin ada perubahan.
Rumor ini muncul setelah Barcelona kalah 0-1 dari Shakhtar Donetsk di pertandingan ke-4 Liga Champions. Dewan klub dilaporkan mempertimbangkan Rafa Marquez sebagai kandidat potensial.
Xavi memimpin tim Camp Nou pada tahun 2021 dan membantu klub memenangkan gelar musim lalu. Namun, tim secara keseluruhan belum mempertahankan performa itu di musim ini.
Kekalahan dari Real Madrid dan Shakhtar Donetsk telah menimbulkan ketidakpercayaan pada kepemimpinan Xavi Hernandez. Meski demikian kontraknya dengan klub masih akan berjalan hingga 2025.