Murianews, Kudus – Pemain keturunan Indonesia Tijjani Reijnders terpilih menjadi pemain terbaik di pertandingan Liga Champions, Kamis (14/12/2023) dinihari WIB. Pemain ini bersinar saat AC Milan mengalahhkan Newcastle 2-1.
Tijjani Reijnders dinobatkan sebagai pemain terbaik oleh UEFA dalam kemenangan 2-1 AC Milan di penyisihan Grup F. Meski tidak mencetak gol, permainannya dinilai sangat fital bagi AC Milan di pertandingan itu.
"Tijjani Reijnders telah terbukti menjadi pemain teknis dan membantu Milan sepenuhnya mengendalikan permainan," demikian dikatakan Dewan Observasi Teknis UEFA melalui situs resminya.
Tim UEFA itu memuji kinerja pemain kelahiran 1998 dengan 58 touchdown, 89% tingkat akurasi operan, 6 duel yang dimenangkan dan 4 drible sukses. Itu menjadi stastistik yang didapatkan pemain keturunan Indonesia itu.
Setelah bergabung dengan Milan, Reijnders langsung mendapatkan kepercayaan dari pelatih Stefano Pioli. Pemain ini kemudian memulai 15 pertandingan untuk AC Milan di Serie A dan 5 pertandingan di Liga Champions.
Pemain berpaspor Belanda ini adalah gelandang serbaguna yang secara teknis sangat kuat. Reijnders memiliki kemampuan untuk mengatur permainan, meluncurkan serangan, dan juga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap intersepsi dan pertahanan.
Reijnders adalah setengah Indonesia dari darah yang mengalir dari ibunya. Ayahnya Martin Reijnders, merupakan juga seorang pemain sepak bola profesional. Adik dari bintang kelahiran tahun 1995 ini menjadi pemain sepak bola profesional.
"Kami seharusnya bermain lebih baik dari putaran sebelumnya tetapi bagaimanapun, Milan masih di Piala Eropa, itu yang paling penting. Saya ingin berterima kasih kepada para penggemar. Berkat mereka, kami merasa seperti kami memiliki pemain ke-12 di lapangan," ujarnya seperti dilansir OneFootball.
Milan mengalahkan Newcastle tetapi di pertandingan yang sama, PSG bermain imbang melawan Borussia Dortmund. Sehingga AC Milan akhirnya harus puas bermain di play-off Liga Europa.



