AFC Memuji Pertandingan Timnas Indonesia Vs Vietnam
Budi Santoso
Sabtu, 20 Januari 2024 09:09:00
Murianews, Kudus – AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) membuat pernyataan menarik tentang pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam di Piala Asia 2023. Pertandingan dua tim Asia Tenggara ini dinilai memiliki daya tarik tersendiri.
Persaingan Timnas Indonesia dan Vietnam di penyisihan Grup D Piala Asia 2023, Jumat (19/1/2024) mala WIB, disebut AFC berjalan sangat menarik. Pada babak pertama, Timnas Indonesia terus menekan pertahanan Vietnam.
Titik balik terjadi ketika Thanh Binh melakukan pelanggaran terhadap Struick di area penalti sehingga menyebabkan tim Vietnam mendapat penalti. Berdiri dari jarak jarak 11 meter, Asnawi berhasil menciptakan gol untuk membawa Timnas Indonesia unggul 1-0.
Di babak kedua, tim asuhan pelatih Philippe Troussier terus bermain dengan semangat pantang menyerah, dan mendapatkan sejumlah peluang gol. Sayangnya, usaha mereka tidak menemui hasil apapun.
Usai laga tersebut, AFC ikut memberikan komentar melalui laman resmi mereka. Secara keseluruhan Konfederasi Sepak Bola Asia itu memberikan pujian bagi kedua tim yang telah menyajikan permainan menarik.
“Timnas Indonesia memberikan semangat baru dalam persaingan Grup D Piala Asia 2023 setelah mengalahkan timnas Vietnam dengan skor 1-0 di Stadion Abdullah Bin Khalifa, berkat penalti Asnawi Mangkualam di babak pertama.”
“Kemenangan tersebut membawa Indonesia menduduki peringkat ketiga, menyamai poin Jepang. Garuda mengakhiri 6 pertandingan berturut-turut tanpa kemenangan melawan rival Asia Tenggara, Vietnam, yang harapannya untuk melanjutkannya sangat terpengaruh ,” demikian AFC memulai komentarnya.
Kedua tim memilih melakukan dua perubahan di skuad utama. Namun, Indonesia memulai dengan lebih kuat. Dua pergantian Pelatih Troussier di awal babak kedua ketika Khuat Van Khang dan Le Pham Thanh Long masing-masing menggantikan Pham Tuan Hai dan Thai Son berdampak efektif.
Vietnam mengawali gempuran gawang Indonesia melalui tendangan keras Van Khang dari sayap kiri yang memaksa Ernando melakukan penyelamatan gemilang. Kemudian Tuan Anh bergerak liat di dalam kotak penalti namun bola masih melewati mistar gawang .
"Indonesia memerlukan hasil bagus lagi melawan Jepang di laga terakhir untuk bisa melaju, sedangkan Vietnam akan bermain bangga melawan Irak, tim yang sudah lolos ke babak 16 Besar,” tutup AFC dalam komentarnya.
Murianews, Kudus – AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) membuat pernyataan menarik tentang pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam di Piala Asia 2023. Pertandingan dua tim Asia Tenggara ini dinilai memiliki daya tarik tersendiri.
Persaingan Timnas Indonesia dan Vietnam di penyisihan Grup D Piala Asia 2023, Jumat (19/1/2024) mala WIB, disebut AFC berjalan sangat menarik. Pada babak pertama, Timnas Indonesia terus menekan pertahanan Vietnam.
Titik balik terjadi ketika Thanh Binh melakukan pelanggaran terhadap Struick di area penalti sehingga menyebabkan tim Vietnam mendapat penalti. Berdiri dari jarak jarak 11 meter, Asnawi berhasil menciptakan gol untuk membawa Timnas Indonesia unggul 1-0.
Di babak kedua, tim asuhan pelatih Philippe Troussier terus bermain dengan semangat pantang menyerah, dan mendapatkan sejumlah peluang gol. Sayangnya, usaha mereka tidak menemui hasil apapun.
Usai laga tersebut, AFC ikut memberikan komentar melalui laman resmi mereka. Secara keseluruhan Konfederasi Sepak Bola Asia itu memberikan pujian bagi kedua tim yang telah menyajikan permainan menarik.
“Timnas Indonesia memberikan semangat baru dalam persaingan Grup D Piala Asia 2023 setelah mengalahkan timnas Vietnam dengan skor 1-0 di Stadion Abdullah Bin Khalifa, berkat penalti Asnawi Mangkualam di babak pertama.”
“Kemenangan tersebut membawa Indonesia menduduki peringkat ketiga, menyamai poin Jepang. Garuda mengakhiri 6 pertandingan berturut-turut tanpa kemenangan melawan rival Asia Tenggara, Vietnam, yang harapannya untuk melanjutkannya sangat terpengaruh ,” demikian AFC memulai komentarnya.
Kedua tim memilih melakukan dua perubahan di skuad utama. Namun, Indonesia memulai dengan lebih kuat. Dua pergantian Pelatih Troussier di awal babak kedua ketika Khuat Van Khang dan Le Pham Thanh Long masing-masing menggantikan Pham Tuan Hai dan Thai Son berdampak efektif.
Vietnam mengawali gempuran gawang Indonesia melalui tendangan keras Van Khang dari sayap kiri yang memaksa Ernando melakukan penyelamatan gemilang. Kemudian Tuan Anh bergerak liat di dalam kotak penalti namun bola masih melewati mistar gawang .
"Indonesia memerlukan hasil bagus lagi melawan Jepang di laga terakhir untuk bisa melaju, sedangkan Vietnam akan bermain bangga melawan Irak, tim yang sudah lolos ke babak 16 Besar,” tutup AFC dalam komentarnya.
