Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Pelatih Barca Xavi Hernandez menolak menyerah di La Liga usai hasil imbang 3-3 Senin (12/2/2024) dinihari vs Granada. Hasil ini jelas menyulitkannya, namun belum ada bendera putih yang diangkatnya.

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Olimpiade Lamine Yamal membuka skor untuk Barcelona. Namun pertahanan buruk Barcelona membuat mereka berada dalam tekanan di pertandingan ini.

Granada yang saat ini berkubang dalam ancaman degradasi, mendapatkan momen dua kali unggul atas Barcelona. Mereka sempat unggul 2-1 dan 3-2 sebelum hasil imbang terjadi.

Gol kedua Yamal di pertandingan ini menyelamatkan Barca dari kekalahan. Namun gol berharga itu tidak cukup membuat timnya terhindar dari kehilangan dua poin.

Usai pertandingan, Xavi Hernandez masih tetap menyuarakan optimisme Barca. Mereka belum menyerah di perburuan gelar juara La Liga Spanyol, kendati kini mereka berjarak 10 poin.

"La Liga sudah sulit dan sekarang bahkan lebih sulit dengan lebih banyak poin hilang. Ini adalah jarak poin yang lebar Madrid dan lima poin sekarang untuk Girona, tetapi kami tidak akan menyerah,” ujar Xavi Hernandez seperti dilansir ESPN Spanyol.

"Yang harus kami lakukan adalah tidak tergelincir lagi. Kami memiliki peluang untuk membunuh permainan dan saya pikir kami telah memberi Granada gol ketika ada sedikit bahaya. Tim memiliki keyakinan, keberanian dan keinginan, tetapi itu tidak cukup. Itu membuat segalanya menjadi lebih sulit," lanjutnya.

Musim ini Barca menghadapi masalah pertahanan yang buruk. Hasil ini adalah kedua kalinya dalam sebulan Blaugrana mencetak tiga gol di kandang namun gagal menang, setelah kekalahan 5-3 dari Villarreal pada Januari lalu.

Mereka kini telah kebobolan 24 gol dalam 11 pertandingan di semua kompetisi pada 2024. Statistik ini menjadi yang terbanyak diantara tim-tim lain di lima liga top Eropa.

"Kami menghadapi terlalu banyak masalah untuk pertahanan. Kami kebobolan tiga gol melawan Villarreal, kemudian lagi hari ini. Itu membuat sulit untuk memenangkan apa pun,” keluh Xavi Hernandez.

"Kami harus meminimalkan jumlah kesalahan. Ini adalah kesalahan defensif yang sama yang telah menandai musim ini. Itu sama dalam undian di Granada sebelumnya dalam kampanye," tegasnya lagi.

Kekuatan Barcelona saat mereka memenangkan gelar musim lalu adalah pertahanan mereka. Setelah 24 pertandingan liga, mereka hanya kebobolan delapan kali.

Komentar

Terpopuler