Ligue 1 Prancis Musim Depan Berubah Nama
Budi Santoso
Jumat, 22 Maret 2024 16:03:00
Murianews, Kudus – Ligue 1 Prancis, kompetisi level atas di sepak bola Prancis akan mengalami perubahan nama pada musim depan. Perubahan itu karena mereka mendapatkan sponsor baru.
Pada musim 2024-2025 atau musim depan, operator Ligue 1 telah mendapatkan kesepakatan baru dengan merek McDonald’s. Kemitraan ini sudah diumumkan dan memiliki konsekuensi pada penamaan baru pada Ligue 1 Prancis.
Kemitraan Ligue 1 Prancis dengan McDonald's mengejutkan banyak pihak. Namun demikian, dipastikan mulai musim depan hingga 2026-2027, produk waralaba makanan cepat saji ii akan menjadi mitra bagi Ligue 1.
Masih belum jelas bagaimana Ligue 1 Prancis akan mendapatkan nama baru. Tetapi McDonald's dipastikan akan menggantikan merek makanan cepat saji lain sebagai mitra utama liga top Prancis ini.
Ligue 1 sebelumnya mengambil kontrak dengan Uber Eats mulai 2020. Sehingga nama resmi Ligue 1 saat ini disebut dengan ‘Uber Eats Ligue 1’. Sehingga mengacu pada hal itu, besar kemungkinan Ligue 1 akan mendapatkan nama resmi dengan "McDonald's Ligue 1".
McDonald's sendiri memiliki 1.560 lokasi di 1.150 kota besar dan kecil di seluruh Prancis. LFP selaku operator liga berharap kesepakatan itu bisa membantu menumbuhkan merek Ligue 1 baik di dalam maupun luar negeri.
“Pada saat antusiasme untuk Ligue 1 tidak pernah lebih kuat, terutama dengan rekor kehadiran di stadion, menyambut merek internasional seperti McDonald's ke liga sepak bola profesional Prancis adalah sinyal yang sangat kuat dari daya tarik Ligue 1,"ujar Presiden LFP, Vincent Labrune, seperti dilansir Le’equipe.
"Dengan McDonald's, ambisi kami adalah menawarkan lebih banyak kegiatan yang berorientasi pada penggemar dan semua orang Prancis terbiasa mengunjungi restoran McDonald's. Kesepakatan baru ini juga menandai berakhirnya kemitraan hebat dengan Uber Eats sebagai sponsor utama Ligue 1. Saya terutama berterima kasih kepada manajemen Uber Eats France atas kepercayaan dan dukungan mereka," tambahnya.
McDonald's telah lama hadir di sektor olahraga selama 40 tahun. Hal itu terutama terjadi di tingkat akar rumput, level pembinaan usia dini. Dan di Prancis saja, 400 klub sepak bola didukung mereka.
Ligue 1 sendiri pertama kali memilih sponsor utamanya pada tahun 2002 ketika LFP berganti nama dari Divisi 1. Penyedia telekomunikasi Orange mempertahankan hak penamaan selama enam tahun pertama hingga 2008.
Kemudian baru pada 2017 perusahaan lain membayar hak penamaan di Ligue 1. Ini adalah rantai toko perabot rumah tangga Eropa Conforama, yang menjadi sponsor utama selama tiga tahun hingga 2020.
Murianews, Kudus – Ligue 1 Prancis, kompetisi level atas di sepak bola Prancis akan mengalami perubahan nama pada musim depan. Perubahan itu karena mereka mendapatkan sponsor baru.
Pada musim 2024-2025 atau musim depan, operator Ligue 1 telah mendapatkan kesepakatan baru dengan merek McDonald’s. Kemitraan ini sudah diumumkan dan memiliki konsekuensi pada penamaan baru pada Ligue 1 Prancis.
Kemitraan Ligue 1 Prancis dengan McDonald's mengejutkan banyak pihak. Namun demikian, dipastikan mulai musim depan hingga 2026-2027, produk waralaba makanan cepat saji ii akan menjadi mitra bagi Ligue 1.
Masih belum jelas bagaimana Ligue 1 Prancis akan mendapatkan nama baru. Tetapi McDonald's dipastikan akan menggantikan merek makanan cepat saji lain sebagai mitra utama liga top Prancis ini.
Ligue 1 sebelumnya mengambil kontrak dengan Uber Eats mulai 2020. Sehingga nama resmi Ligue 1 saat ini disebut dengan ‘Uber Eats Ligue 1’. Sehingga mengacu pada hal itu, besar kemungkinan Ligue 1 akan mendapatkan nama resmi dengan "McDonald's Ligue 1".
McDonald's sendiri memiliki 1.560 lokasi di 1.150 kota besar dan kecil di seluruh Prancis. LFP selaku operator liga berharap kesepakatan itu bisa membantu menumbuhkan merek Ligue 1 baik di dalam maupun luar negeri.
“Pada saat antusiasme untuk Ligue 1 tidak pernah lebih kuat, terutama dengan rekor kehadiran di stadion, menyambut merek internasional seperti McDonald's ke liga sepak bola profesional Prancis adalah sinyal yang sangat kuat dari daya tarik Ligue 1,"ujar Presiden LFP, Vincent Labrune, seperti dilansir Le’equipe.
"Dengan McDonald's, ambisi kami adalah menawarkan lebih banyak kegiatan yang berorientasi pada penggemar dan semua orang Prancis terbiasa mengunjungi restoran McDonald's. Kesepakatan baru ini juga menandai berakhirnya kemitraan hebat dengan Uber Eats sebagai sponsor utama Ligue 1. Saya terutama berterima kasih kepada manajemen Uber Eats France atas kepercayaan dan dukungan mereka," tambahnya.
McDonald's telah lama hadir di sektor olahraga selama 40 tahun. Hal itu terutama terjadi di tingkat akar rumput, level pembinaan usia dini. Dan di Prancis saja, 400 klub sepak bola didukung mereka.
Ligue 1 sendiri pertama kali memilih sponsor utamanya pada tahun 2002 ketika LFP berganti nama dari Divisi 1. Penyedia telekomunikasi Orange mempertahankan hak penamaan selama enam tahun pertama hingga 2008.
Kemudian baru pada 2017 perusahaan lain membayar hak penamaan di Ligue 1. Ini adalah rantai toko perabot rumah tangga Eropa Conforama, yang menjadi sponsor utama selama tiga tahun hingga 2020.