Masa Tugas Scaloni di Timnas Argentina, Bergantung Messi
Budi Santoso
Sabtu, 23 Maret 2024 06:33:00
Murianews, Kudus – Lionel Scaloni dan Lionel Messi, menjadi duo penting di Timnas Argentina. Sebagai pelatih Timnas Argentina, Scaloni bahkan menyatakan, masa tugasnya bergantung pada Messi.
Lionel Messi mempengaruhi segalanya di Argentina, termasuk masa depan pelatih Lionel Scaloni. Setelah memenangkan Piala Dunia di Qatar 2022, pelatih Argentina ini mulai dipertanyakan masa depannya.
Scaloni bisa dikatakan telah mencapai kesuksesan dalam karir kepelatihannya. Setelah berhasil membawa Argentina menjadi juara Copa America dan Finalissima, dirinya juga sukses merebut gelar Juara Piala Dunia 2022.
Dengan capaian hebat itu, banyak yang melihat bahwa itu adalah waktunya yang tepat untuk pergi meninggalkan Timna Argentina. Namun, pada kenyataannya pelatih berusia 45 tahun itu memutuskan untuk tetap bersama La Albiceleste.
Keputusan itu, diambilnya karena didasarkan pada beberapa pertimbangan. Salah satu alasan utamanya untuk memilih keputusan ini adalah keberadaan Lionel Messi di Timnas Argentina.
"Saya berbicara dengan Messi dan pemain lain. Saya membagikannya untuk Messi karena dia adalah kapten, karena apa yang dia wakili. Itu adalah hari semua orang mengatakan saya akan pergi. Messi menerima saya dengan sangat baik dan selalu mendukung saya," ujar Scaloni, dilansir dari OneFootball.
Selain itu, Scaloni juga mengaku sudah berbicara dengan pemain lain, seperti Angel Di Maria, Lautaro Martinez dan banyak pemain yang dipercaya harus diajak bicara. Mereka adalah orang-orang yang dianggap dekat dengan dirinnya.
Termasuk dengan Nicolas Otamendi, Rodrigo De Paul dirinya juga berbicara mengenai segala sesuatunya terkait kelanjutan tugasnya di Timnas Argentina.
“Para pemain telah bersama kami sejak hari pertama dan telah memberi seluruh tim banyak hal. Saya perlu berbicara dan memberikan pendapat saya kepada mereka," tegasnya.
Kontrak Scaloni dengan Timnas Argentina akan berjalan hingga Piala Dunia 2026. Namun pelatih kelahiran 1978 itu menyatakan segala kemungkinan bisa terjadi.
"Kami perlu sedikit melambat, ini adalah tahun yang sulit selain menang, di mana banyak yang telah terjadi. Ada beberapa masalah pribadi yang harus kita pikirkan dan dari mana untuk membuat keputusan,” ujarnya.
”Kami telah bertemu orang-orang yang kami pikir harus kami ajak bicara, kami telah mendiskusikan kekhawatiran kami, dan yang paling penting, kami tahu bahwa seluruh tim kuat untuk terus berjalan. Anda tidak pernah tahu tenggat waktunya, saya melanjutkan dan hanya itu," ungkapnya.
Timnas Argentina saat ini sedang mempersiapkan diri untuk turun di turnamen Copa America yang akan berlangsung di Amerika Serikat musim panas ini. Pada FIFA Matchday Maret, mereka akan menjalani pertandingan persahabatan vs El Salvador dan Kosta Rika.
Sementara itu, Messi tidak akan berpartisipasi dalam dua pertandingan ini karena masih mengalami cedera.
Murianews, Kudus – Lionel Scaloni dan Lionel Messi, menjadi duo penting di Timnas Argentina. Sebagai pelatih Timnas Argentina, Scaloni bahkan menyatakan, masa tugasnya bergantung pada Messi.
Lionel Messi mempengaruhi segalanya di Argentina, termasuk masa depan pelatih Lionel Scaloni. Setelah memenangkan Piala Dunia di Qatar 2022, pelatih Argentina ini mulai dipertanyakan masa depannya.
Scaloni bisa dikatakan telah mencapai kesuksesan dalam karir kepelatihannya. Setelah berhasil membawa Argentina menjadi juara Copa America dan Finalissima, dirinya juga sukses merebut gelar Juara Piala Dunia 2022.
Dengan capaian hebat itu, banyak yang melihat bahwa itu adalah waktunya yang tepat untuk pergi meninggalkan Timna Argentina. Namun, pada kenyataannya pelatih berusia 45 tahun itu memutuskan untuk tetap bersama La Albiceleste.
Keputusan itu, diambilnya karena didasarkan pada beberapa pertimbangan. Salah satu alasan utamanya untuk memilih keputusan ini adalah keberadaan Lionel Messi di Timnas Argentina.
"Saya berbicara dengan Messi dan pemain lain. Saya membagikannya untuk Messi karena dia adalah kapten, karena apa yang dia wakili. Itu adalah hari semua orang mengatakan saya akan pergi. Messi menerima saya dengan sangat baik dan selalu mendukung saya," ujar Scaloni, dilansir dari OneFootball.
Selain itu, Scaloni juga mengaku sudah berbicara dengan pemain lain, seperti Angel Di Maria, Lautaro Martinez dan banyak pemain yang dipercaya harus diajak bicara. Mereka adalah orang-orang yang dianggap dekat dengan dirinnya.
Termasuk dengan Nicolas Otamendi, Rodrigo De Paul dirinya juga berbicara mengenai segala sesuatunya terkait kelanjutan tugasnya di Timnas Argentina.
“Para pemain telah bersama kami sejak hari pertama dan telah memberi seluruh tim banyak hal. Saya perlu berbicara dan memberikan pendapat saya kepada mereka," tegasnya.
Kontrak Scaloni dengan Timnas Argentina akan berjalan hingga Piala Dunia 2026. Namun pelatih kelahiran 1978 itu menyatakan segala kemungkinan bisa terjadi.
"Kami perlu sedikit melambat, ini adalah tahun yang sulit selain menang, di mana banyak yang telah terjadi. Ada beberapa masalah pribadi yang harus kita pikirkan dan dari mana untuk membuat keputusan,” ujarnya.
”Kami telah bertemu orang-orang yang kami pikir harus kami ajak bicara, kami telah mendiskusikan kekhawatiran kami, dan yang paling penting, kami tahu bahwa seluruh tim kuat untuk terus berjalan. Anda tidak pernah tahu tenggat waktunya, saya melanjutkan dan hanya itu," ungkapnya.
Timnas Argentina saat ini sedang mempersiapkan diri untuk turun di turnamen Copa America yang akan berlangsung di Amerika Serikat musim panas ini. Pada FIFA Matchday Maret, mereka akan menjalani pertandingan persahabatan vs El Salvador dan Kosta Rika.
Sementara itu, Messi tidak akan berpartisipasi dalam dua pertandingan ini karena masih mengalami cedera.