Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikabarkan sempat sakit saat berada di Korsel. Setelah menjalani sejumlah pertandingan bersama Timnas Indonesia, pelatih ini memang pulang ke negaranya untuk sementara waktu.

Menurut Ketum PSSI Erick Thohir, saat ini Shin Tae-yong tengah beristirahat di kampung halamannya. Kemungkinan besar, saat dilakukan Drawing Babak Ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Shin Tae-yong juga tidak bisa hadir.

Saat ini PSSI juga tengah menunggu kedatangan Shin Tae-yong di Jakarta kembali untuk membahas kotraknya. Pelatih asal Korea Selatan ini kontraknya akan habis pada akhir Juni 2024 ini.

Meskipun sudah ada pembicaraan dan mencapai kesepakatan, penandatangan kontraknya belum dilakukan. Sehingga saat ini proses itu masih akan menunggu kedatangannya ke Indonesia kembali.

“Kita sudah memberikan final kontrak kepada pelatih STY hampir dua pekan lalu. Tapi tentu hari ini dia kan sedang beristirahat. Kemarin STY ada melakukan kegiatan kesehatan yang harus dirawat di RS (Rumah Sakit),” ujar Erick Thohir Jumat (21/6/2024) dilansir dari Antara.

”Sehingga 27 Juni juga ketika penarikan undian untuk putaran ketiga (kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia), dia tidak bisa mendampingi saya. Jadi untuk kontrak kita tunggu. Masa kita kejar kontrak orang yang sedang dalam perawatan,” tambah Erick Thohir.

Meski menyebut Shin Tae-yong sempat menjalani perawatan di RS, Erick Thohir tidak menjelaskan apa sakit yang diderita pelatih Timnas Indonesia itu. Sebelumnya, menjelang pertandingan Timnas Indonesia vs Irak, Shin Tae-yong juga dikabarkan sakit.

Kontrak Shin Tae-yong sendiri pada tahap pertama sudah selesai pada akhir Desember 2023. Namun setelah dianggap sukses, pelatih ini mendapatkan perpanjangan kontrak sampai akhir Juni 2024 ini.

Erick mengakui bahwa kerja keras Pelatih Shin telah mendongkrak prestasi timnas Indonesia. Hal itu pula yang membuat publik sepak bola tanah air sekarang sangat tergila-gila dengan mantan pelatih timnas Korea Selatan itu.

Namun di sisi lain, Erick mengingatkan bahwa keberhasilan timnas Indonesia untuk mendongkrak prestasi serta peringkat dunia FIFA, bukan hanya merupakan buah kerja Pelatih Shin atau dirinya semata. Banyak pihak yang juga terlibat dalam upaya ini.

“Saya rasa kerja keras timnas kali ini bukan hanya seorang STY. Bagaimana juga para pemain mati-matian berkarier. Suporter termasuk kita semua. Jangan juga kita terbelenggu seakan-akan suksesnya sebuah tim karena ET (Erick Thohir), seorang pemain. Tapi STY adalah bagian terpenting yang saya tidak bisa tutup mata untuk jadi sebuah kekuatan dalam membangun timnas,” ujar Erick Thohir.

Seperti yang sudah disampaikan ke publik oleh Erick Thohir, PSSI telah sepakat untuk memperpajang kontrak Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan ini akan terus memimpin Timns Indonesia hingga 2027.

Komentar