Atlet Asia Tenggara Pertama Rebut Medali di Olimpiade Paris 2024

Murianews, Kudus – Carlos Yulo Edriel, pesenam pria Filipina menjadi atlet pertama dari Asia Tenggara yang sukses merebut medali emas di Olimpiade Paris 2024. Dari nomor senam lantai pria yang digelar di Bercy Arena, Paris, Sabtu (3/8/2024), Carlos membawa kegemilangan bagi negaranya.

Keberhasilan Carlos Yulo Edriel juga menandai Filipina menjadi negara Asia Tenggara pertama yang berhasil merebut medali Olimpiade Paris 2024. Negara-negara lain yang lebih favorit sepert Indonesia, Malaysia, Thailand dan Vietnam masih belum mendapatkan satu medalipun hingga hari ke-8 Olimpiade Paris 2024 digelar.

Carlos Yulo Edriel yang sukses merebut medali emas dari nomor senam lantai pria, menjadi pencapaian positif bagi Filipina. Medali emas ini menjadi medali emas yang kedua bagi Filipina dalam sejarah keikutsertaannya di Olimpiade.

Sebelumnya, Filipina merebut medali emas pertama mereka di Olimpiade dri cabang olahraga angkat besi. Medali emas itu mereka raih di Olimpiade Tokyo 2020 empat tahun lalu.

Sementara itu, menyusul Filipina, kontingen Thailand berpotensi akan segera menjadi negara Asia Tenggara berikutnya yang akan mendapat medali di Olimpiade Paris 2024. Thailand menempatkan wakilnya di semifinal cabang tinju 66 kg putri.

Petinju wanita Thailand, Janjaem Suwannapheng berhasil meraih kemenangan pada babak perempat final, Sabtu (3/8/2024). Setidaknya, Thailand masih bisa berharap bisa mendapatkan medali perunggu di Olimpiade Paris 2024.

Sedangkan Indonesia dan Malaysia, sampai Minggu (4/8/2024) masih merana mengharapkan bisa merebut medali di Olimpiade Paris 2024. Pemanah Indonesia, Diananda Choirunisa yang turun di nomor individual recurve putri, tersingkir di perempatfinal.

Malaysia juga gagal mendapatkan medali dari cabang bulutangkis, setelah Ganda putri mereka Pearly Tan/Thinaah Muralitharan kalah dalam laga perebutan medali perunggu. Pasangan Malaysia kalah dari Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida.

Namun, Malaysia masih berpeluang bisa mendapatkan medali dari cabang bulutangkis Olimpiade Paris 2024. Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik akan menjalani laga perebutan medali perunggu pada Minggu (4/8/2024), melawan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.

Disisi lain, Kontingen Indonesia juga masih harap-harap cemas menunggu kiprah satu-satunya pebulutangkis yang tersisa, Gregoria Mariska Tunjung. Tunggal putri Indonesia masih akan bertanding di semifinal bulutangkis putri Olimpiade Paris 2024.