Los Blancos tampaknya memiliki keunggulan psikologis dan statistik atas sang juara bertahan Manchester City. Namun semua belum benar-benar bisa dipastikan.
Pada acara undian playoff Liga Champions untuk babak 16 besar, hasilnya telah mempertemukan Man City vs Real Madrid. Laga ini menjadi bentrokan yang telah diprediksi sebelumnya, dengan format baru turnamen dan posisi kedua tim setelah babak penyisihan grup.
Menurut Situs Opta, Real Madrid memiliki rekam jejak impresif melawan Man City. Los Blancos telah menyingkirkan tim asal Inggris tersebut sebanyak 13 kali di babak sistem gugur Liga Champions.
Selain itu, mereka juga menjadi tim yang paling sering menyingkirkan klub dari satu negara. Catatannya 16 kemenangan melawan tim-tim asal Jerman.
Faktor lain yang menarik adalah, statistik pertemuan Pep Guardiola dengan Real Madrid. Dalam 25 pertandingan melawan Los Blancos sepanjang kariernya sebagai pelatih, Guardiola mencatat 13 kemenangan, 7 hasil imbang, dan 5 kekalahan.
Dari tim yang telah dihadapinya lebih dari 20 kali, hanya Arsenal (16%) yang memiliki tingkat kemenangan lebih rendah dibandingkan Real Madrid (20%). Pertemuan Man City vs Madrid juga menjadi pertemuan keempat berturut-turut antara kedua tim di Liga Champions.
Murianews, Kudus – Statistik telah menunjukkan bahwa Real Madrid memiliki peluang besar untuk mengalahkan Manchester City di playoff Liga Champions. Sejarah panjang telah membuktikan dominasi Madrid di turnamen ini.
Los Blancos tampaknya memiliki keunggulan psikologis dan statistik atas sang juara bertahan Manchester City. Namun semua belum benar-benar bisa dipastikan.
Pada acara undian playoff Liga Champions untuk babak 16 besar, hasilnya telah mempertemukan Man City vs Real Madrid. Laga ini menjadi bentrokan yang telah diprediksi sebelumnya, dengan format baru turnamen dan posisi kedua tim setelah babak penyisihan grup.
Menurut Situs Opta, Real Madrid memiliki rekam jejak impresif melawan Man City. Los Blancos telah menyingkirkan tim asal Inggris tersebut sebanyak 13 kali di babak sistem gugur Liga Champions.
Selain itu, mereka juga menjadi tim yang paling sering menyingkirkan klub dari satu negara. Catatannya 16 kemenangan melawan tim-tim asal Jerman.
Faktor lain yang menarik adalah, statistik pertemuan Pep Guardiola dengan Real Madrid. Dalam 25 pertandingan melawan Los Blancos sepanjang kariernya sebagai pelatih, Guardiola mencatat 13 kemenangan, 7 hasil imbang, dan 5 kekalahan.
Dari tim yang telah dihadapinya lebih dari 20 kali, hanya Arsenal (16%) yang memiliki tingkat kemenangan lebih rendah dibandingkan Real Madrid (20%). Pertemuan Man City vs Madrid juga menjadi pertemuan keempat berturut-turut antara kedua tim di Liga Champions.
Konfrontasi...
Total konfrontasi mereka dalam sejarah Liga Champions mencapai enam laga. Dari pertemuan sebelumnya, Real Madrid telah mencatat tiga kemenangan, dan menunjukkan bahwa mereka bukanlah lawan yang mudah bagi Man City.
Selain itu, faktor "DNA Liga Champions" Real Madrid juga menjadi aspek lain yang patut diperhitungkan. Tim asuhan Carlo Ancelotti adalah pemegang rekor dengan 15 gelar Liga Champions, dan menjadi yang paling sukses dalam sejarah turnamen ini.
Dengan semua statistik tersebut, konfrontasi Man City vs Madrid jelas menjanjikan pertandingan spektakuler. Man City akan menjamu Real Madrid di Etihad Stadium pada 11 Februari 2025.
Berikutnya, mereka akan bertandang ke Santiago Bernabeu pada 18 Februari 2025. Apakah Real Madrid akan kembali membuktikan dominasi mereka, ataukah Man City mampu membalikkan sejarah? Semua akan terjawab setelah duel epik mereka terjadi.