Aksi para pemain Barcelona ini mengundang perhatian, karena aksi solidaritas dan kebersamaan itu mereka lakukan dengan mengendarai sepeda. Mereka memilih merayakan gelar juara mereka di rumah sakit, membezuk rekannya yang sedang sakit.
Sebab ratusan penggemar Barcelona ternyata sudah ada di depan rumah sakit tempat Ferran Torres dirawat. Dengan menggunakan sepeda kayuh, mereka lebih leluasa menerebos kerumunan para pendukung Barcelona itu.
Sebaliknya, Pedri dan pemain Barcelona yang mengendarai sepeda kayuh sedikit lebih lancar untuk menghindari para pendukung Barcelona. Meski demikian, kepopuleran mereka pada akhirnya tetap membuat mereka sempat dikerubut oleh para penggemarnya.
Lebih dari itu, kesan kuat persaudaraan dan kekompakan diantara para pemain Barcelona sangat nampak. Inigo Martinez, yang berusia 33 tahun terlihat tidak canggung sama sekali saat harus mengikuti keinginan rekan-rekannya yang jauh lebih muda.
Murianews, Kudus — Para pemain Barcelona yang tengah berbunga-bunga karena sukses menyegel gelar Juara La Liga Spanyol, membuat aksi heboh. Mereka diketahui datang membezuk Ferran Torres yang baru selesai menjalani operasi usus buntu di RS.
Aksi para pemain Barcelona ini mengundang perhatian, karena aksi solidaritas dan kebersamaan itu mereka lakukan dengan mengendarai sepeda. Mereka memilih merayakan gelar juara mereka di rumah sakit, membezuk rekannya yang sedang sakit.
Seperti dilaporkan Barcauniversal, Pedri, Inigo Martinez, Eric Garcia, dan Dani Olmo memutuskan untuk mengayuh sepeda menuju rumah sakit tempat Ferran Torres dirawat. Pilihan pergi menggunakan sepeda kayuh, sepertinya agak aneh bagi mereka, namun menjadi keputusan yang tepat.
Sebab ratusan penggemar Barcelona ternyata sudah ada di depan rumah sakit tempat Ferran Torres dirawat. Dengan menggunakan sepeda kayuh, mereka lebih leluasa menerebos kerumunan para pendukung Barcelona itu.
Sedangkan beberapa pemain yang memutuskan datang ke menjenguk Ferran Torres menghadapi masalah di perjalanan mereka. Gavi dan Lamine Yamal yang mengendarai mobil dikabarkan harus bersusah payah menghadapi kemacetan di jalan.
Sebaliknya, Pedri dan pemain Barcelona yang mengendarai sepeda kayuh sedikit lebih lancar untuk menghindari para pendukung Barcelona. Meski demikian, kepopuleran mereka pada akhirnya tetap membuat mereka sempat dikerubut oleh para penggemarnya.
Lebih dari itu, kesan kuat persaudaraan dan kekompakan diantara para pemain Barcelona sangat nampak. Inigo Martinez, yang berusia 33 tahun terlihat tidak canggung sama sekali saat harus mengikuti keinginan rekan-rekannya yang jauh lebih muda.
Persaudaraan kuat...
Kehadirannya dalam rombongan para pemain muda belia itu membuat dirinya memberi bukti tentang hubungan antar pemain Barcelona memang harmonis. Sebuah hubungan disebut Barcauniversal.com, sebagai sesuatu yang langka dalam dunia sepak bola profesional.
Sementara itu, masih dilaporkan Mundo Deportivo, Casado, mantan kapten tim Juvenil A Barcelona, malah berbaur dengan para pendukung Barcelona. Pemain muda Barcelona ini malah memimpin para pendukung Barcelona untuk bernyanyi menghormati Ferran Torres.
Aksi Casado disambut antusias oleh ratusan fans Barcelona. Aksi itu memunculkan perasaan emosional penuh haru di halaman rumah sakit tempat Ferran Torres dirawat. Namun, popularitas Casado menjadi bumerang, sehingga dirinya harus dibantu tokoh pendukung Barcelona untuk bisa meninggalkan kerumunan.
Perhatian para pemain Barcelona pada Ferran Torres menjadi bagian dari sikap rendah hati para pemainnya dalam merayakan gelar Juara. Ferran Torres adalah salah satu pemain yang juga memberi andil besar dari sukses Barcelna.
Pemain ini harus mengakhiri musim ini lebih cepat, karena ternyata mengalami masalah usus yang akut. Ferran harus menjalani operasi usus buntu sehari menjelan Barcelona menyegel gelar Juara.