Informasi mengejutkan ini diungkapkan oleh jurnalis investigasi ternama asal Prancis, Romain Molina. Menurutnya, Mbappe nyaris memutuskan pensiun pada akhir 2024, menyusul ketegangan yang cukup serius antara Mbappe dan lingkungan di timnas Prancis.
Pada bulan Oktober dan November 2024, Mbappe absen di dua pertandingan penting bersama Les Bleus. Absennya Mbappe memunculkan spekulasi, apalagi karena saat itu dirinya sedang tampil gemilang bersama Real Madrid dan berhasil meraih gelar top skor La Liga (Pichichi) di musim debutnya.
Menurut Molina, absennya Mbappe bukan disebabkan oleh keputusan pelatih Didier Deschamps. Namun keputusan itu memang dilakukannya sendiri sebagai respons atas tekanan yang terus menerpa dirinya di tim nasional.
Dalam laporan tersebut Molina, Mbappe disebut mengalami masa sulit di ruang ganti. Selain itu juga menghadapi kontroversi di internal karena performa yang dinilai inkonsisten. Kemudian juga adanya ketegangan dengan beberapa anggota tim.
Dari semua itu, membuat pemain 26 tahun itu berpikir serius untuk mundur dari tugasnya bersama timnas Prancis. Namun, setelah serangkaian diskusi intens dengan para pemimpin tim, Mbappe akhirnya memutuskan untuk tetap bertahan.
Keputusan itu membuatnya kembali masuk skuad utama Deschamps menjelang akhir 2024. Selanjutnya, sejak saat itu Mbappe akhirnya kembali menjadi pilar penting di lini depan Les Bleus.
Murianews, Kudus — Kabar mengenai Kapten timnas Prancis, Kylian Mbappe pernah nyaris pensiun tersebar. Bintang milik Real Madrid ini konon sempat mempertimbangkan untuk mengakhiri kariernya di level internasional tahun lalu.
Informasi mengejutkan ini diungkapkan oleh jurnalis investigasi ternama asal Prancis, Romain Molina. Menurutnya, Mbappe nyaris memutuskan pensiun pada akhir 2024, menyusul ketegangan yang cukup serius antara Mbappe dan lingkungan di timnas Prancis.
Pada bulan Oktober dan November 2024, Mbappe absen di dua pertandingan penting bersama Les Bleus. Absennya Mbappe memunculkan spekulasi, apalagi karena saat itu dirinya sedang tampil gemilang bersama Real Madrid dan berhasil meraih gelar top skor La Liga (Pichichi) di musim debutnya.
Menurut Molina, absennya Mbappe bukan disebabkan oleh keputusan pelatih Didier Deschamps. Namun keputusan itu memang dilakukannya sendiri sebagai respons atas tekanan yang terus menerpa dirinya di tim nasional.
Dalam laporan tersebut Molina, Mbappe disebut mengalami masa sulit di ruang ganti. Selain itu juga menghadapi kontroversi di internal karena performa yang dinilai inkonsisten. Kemudian juga adanya ketegangan dengan beberapa anggota tim.
Dari semua itu, membuat pemain 26 tahun itu berpikir serius untuk mundur dari tugasnya bersama timnas Prancis. Namun, setelah serangkaian diskusi intens dengan para pemimpin tim, Mbappe akhirnya memutuskan untuk tetap bertahan.
Keputusan itu membuatnya kembali masuk skuad utama Deschamps menjelang akhir 2024. Selanjutnya, sejak saat itu Mbappe akhirnya kembali menjadi pilar penting di lini depan Les Bleus.
UEFA Nations...
Dalam pertandingan terakhir melawan Spanyol di semifinal UEFA Nations League, Mbappe menunjukkan kapasitasnya sebagai pemimpin dengan mencetak gol melalui tendangan penalti. Meski demikian, kekalaha Prancis 4-5 dari Spanyol tetap memunculkan kritik terhadap penampilannya bersama timnas Prancis.
Sebagai kapten, Mbappe tetap memiliki beban berat dengan ekspektasi tinggi dari para pendukung Timnas Prancis. Mbappe dijadwalkan kembali tampil di laga perebutan tempat ketiga UEFA Nations League 2025 melawan Jerman, Minggu (8/6/2025).
