"Saya pikir Botafogo adalah lawan kami yang paling baik sepanjang musim. Mereka bermain dengan baik, efisien, dan sangat kompak. Mereka tidak menunggu kami di blok rendah sejak awal, tetapi justru mampu memanfaatkan transisi permainan untuk menciptakan peluang dan mencetak gol," ujar Luis Enrique.
Gol tunggal yang dicetak oleh Igor Jesus pada akhirnya memberi tamparan keras pada PSG. Menurut Luis Enrique gol ini sangat berpengaruh pada semangat kolektifitas bermain mereka, dan menjadi momentum yang membuat mereka utuh sepanjang laga.
"Bola dari Igor Jesus memberikan mereka semangat besar. Selamat," ujar Luis Enrique memberikan pujian pada tim Botafogo.
Sedangkan di timnya sendiri, Enrique mengakui malah mengalami kesulitan dalam mengembangkan permainan. Meski sudah biasa bermain menghadapi tim yang bermain bertahan, namun kali ini PSG benar-benar menghadapi situasi sulit.
"Kami terbiasa menghadapi lawan yang bermain bertahan, tetapi kali ini kami kesulitan menciptakan peluang mencetak gol. Kami kurang terinspirasi," tambahnya.
Murianews, Kudus – Pelatih Paris Saint Germain (PSG) Luis Enrique tak bisa menutupi kekecewaanya setelah kekalahan mengejutkan dari Botafogo. Di pertandingan grup B Piala Dunia Antarklub 2025, mereka dihantam 0-1 dan berada dalam situasi rumit.
Usai pertandingan, seperti dilansir dari Independent, pelatih PSG, Luis Enrique, mengakui keunggulan permainan lawan. Botafogo dinilai mampu tampil solid, dan disiplin sepanjang pertandingan. Mereka juga berani bermain dengan lepas.
"Saya pikir Botafogo adalah lawan kami yang paling baik sepanjang musim. Mereka bermain dengan baik, efisien, dan sangat kompak. Mereka tidak menunggu kami di blok rendah sejak awal, tetapi justru mampu memanfaatkan transisi permainan untuk menciptakan peluang dan mencetak gol," ujar Luis Enrique.
Gol tunggal yang dicetak oleh Igor Jesus pada akhirnya memberi tamparan keras pada PSG. Menurut Luis Enrique gol ini sangat berpengaruh pada semangat kolektifitas bermain mereka, dan menjadi momentum yang membuat mereka utuh sepanjang laga.
"Bola dari Igor Jesus memberikan mereka semangat besar. Selamat," ujar Luis Enrique memberikan pujian pada tim Botafogo.
Sedangkan di timnya sendiri, Enrique mengakui malah mengalami kesulitan dalam mengembangkan permainan. Meski sudah biasa bermain menghadapi tim yang bermain bertahan, namun kali ini PSG benar-benar menghadapi situasi sulit.
"Kami terbiasa menghadapi lawan yang bermain bertahan, tetapi kali ini kami kesulitan menciptakan peluang mencetak gol. Kami kurang terinspirasi," tambahnya.
Masih ada 90 menit...
Meski demikian, Enrique menyatakan tetap optimis terhadap peluang timnya. PSG akan tetap berusaha mendapatkan mentalitas yang baik menjelang pertadingan terakhir di Grup B. Melawan Seattle Sounders, PSG harus bisa menang meyakinkan.
"Kami harus menganalisis apa yang telah kami lakukan dengan baik dan mencari tahu apa yang bisa kami perbaiki. Tidak ada yang mengharapkan hasil seperti ini, tetapi tim kami sudah terbiasa melewati situasi sulit. Ini kompetisi yang ketat. Masih ada 90 menit lagi dan banyak hal bisa terjadi. Pertandingan selanjutnya akan sangat penting. Jika kami lolos, tim-tim lain pun harus siap menghadapi kami," tegasnya.