Manchester City menunjukkan kelasnya, dan membuat bulan-bulanan Al Ain dengan skor mencolok 6-0. Klub asal Uni Emirat Arab, Al Ain jadi bulan-bulanan di pertandinga ini, dan nyaris tanpa perlawanan pada klub dinosaurus Liga Inggris ini.
Manchester City di laga Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 ini tampil bagaikan tyrex. Meski menggunakan dengan komposisi campuran pemain utama dan bintang muda, skuad asuhan Pep Guardiola mampu tampil gahar dan menakutkan.
Sejak peluit awal dibunyikan, Manchester City langsung menekan. Baru memasuki menit ke-8, Ilkay Gundogan membuka keunggulan lewat tembakan akurat usai memanfaatkan bola liar di kotak penalti. Dominasi Manchester City meningkat saat Claudio Echeverri, menggandakan keunggulan pada menit ke-27 lewat tendangan bebas.
Menjelang turun minum, keunggulan City semakin menjauh, setelah Erling Haaland sukses mengeksekusi penalti di masa injury time babak pertama (45+5). Setelah VAR campur tangan, ditemukan sebuah pelanggaran pada Manuel Akanji di kotak terlarang.
Memasuki babak kedua, Guardiola melakukan sejumlah rotasi dengan memasukkan Phil Foden, Rodri, Oscar Bobb, dan Rayan Cherki. Meski menurunkan beberapa pemain pelapis, intensitas serangan City tetap tak terbendung.
Pada menit ke-73, Bernardo Silva memberikan umpan matang yang diselesaikan Gundogan dengan penyelesaian klinis. Gol ini memperbesar keunggulan menjadi 4-0 Manchester City atas Al Ain.
Murianews, Kudus – Klub Inggris Manchester City sepertinya mulai panas di Piala Dunia Antarklub 2025. Menghadapi Al Ain di Marcedes Benz Arena, Senin (23/6/2025) pagi WIB, mereka menggila dan memastikan tiket babak 16 besar.
Manchester City menunjukkan kelasnya, dan membuat bulan-bulanan Al Ain dengan skor mencolok 6-0. Klub asal Uni Emirat Arab, Al Ain jadi bulan-bulanan di pertandinga ini, dan nyaris tanpa perlawanan pada klub dinosaurus Liga Inggris ini.
Manchester City di laga Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 ini tampil bagaikan tyrex. Meski menggunakan dengan komposisi campuran pemain utama dan bintang muda, skuad asuhan Pep Guardiola mampu tampil gahar dan menakutkan.
Sejak peluit awal dibunyikan, Manchester City langsung menekan. Baru memasuki menit ke-8, Ilkay Gundogan membuka keunggulan lewat tembakan akurat usai memanfaatkan bola liar di kotak penalti. Dominasi Manchester City meningkat saat Claudio Echeverri, menggandakan keunggulan pada menit ke-27 lewat tendangan bebas.
Menjelang turun minum, keunggulan City semakin menjauh, setelah Erling Haaland sukses mengeksekusi penalti di masa injury time babak pertama (45+5). Setelah VAR campur tangan, ditemukan sebuah pelanggaran pada Manuel Akanji di kotak terlarang.
Memasuki babak kedua, Guardiola melakukan sejumlah rotasi dengan memasukkan Phil Foden, Rodri, Oscar Bobb, dan Rayan Cherki. Meski menurunkan beberapa pemain pelapis, intensitas serangan City tetap tak terbendung.
Pada menit ke-73, Bernardo Silva memberikan umpan matang yang diselesaikan Gundogan dengan penyelesaian klinis. Gol ini memperbesar keunggulan menjadi 4-0 Manchester City atas Al Ain.
Kedalaman Skuad...
Tak lama berselang, Oscar Bobb memperlihatkan kualitasnya dengan aksi individu brilian di depan kotak penalti yang diakhiri tembakan keras ke sudut bawah gawang. Pemain ini mencatatkan gol kelima untuk Manchester City di menit ke-84.
Pesta gol City ditutup oleh Rayan Cherki pada menit ke-89, setelah menerima umpan matang dari Haaland. Pemai muda asal Prancis itu dengan tenang menaklukkan kiper Al Ain, Khalid Eisa, sekaligus memastikan kemenangan meyakinkan 6-0.
Kemenangan ini tidak hanya memastikan langkah Manchester City ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. Namun setidaknya Pep Guardiola kini semakin mendapatkan gambaran tentang skuad terbaru mereka saat ini.
Manchester City menunjukan bagaimana mereka saat ini telah memiliki sebuah kedalaman skuad yang impresif. Deretan pemai muda seperti Echeverri, Bobb, dan Cherki menunjukkan mereka memiliki kualitas yang mengerika dari generasi baru Manchester City.
Penampilan gemilang ini sekaligus menjadi sinyal kuat bagi para rival, Manchester City datang ke Piala Dunia Antarklub 2025 dengan kekuatan besar. Mereka semakin layak disebut sebagai calon juara.