Murianews, Kudus – Pemain Bournemouth, Illya Zabarnyi dikabarkan hampir pasti menjai rekrutan pertama Paris Saint Germain (PSG) di bursa transfer musim ini. Pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini, sangat dekat untuk segera berganti klub.
Penyelesaian kontrak pemain ini disebutkan telah mencapai tahap akhir. Kedua pihak hanya perlu menyelesaikan detail-detail kecil dalamm kesepakatan kontrak yang akan ditanda-tangani. Bek tengah asal Ukraina berusia 22 tahun inni dipastian akan bergabung dengan PSG.
Menurut informasi Fabrizio Romano, PSG sudah mencapai kesepakatan lisan dengan Zabarnyi tentang gaji dan kontrak lima tahun sebelum negosiasi formal dengan Bournemouth dimulai. Setelah itu, klub Paris sepakat untuk memenuhi harga 70 juta euro yang dituntut oleh Bournemouth.
Bandrol 70 juta euro ini tentu saja menjadi angka yang sangat tinggi. Tetapi sepetinya pelatih PSG Luis Enrique sangat percaya Zabarnyi akan menjadi tambahan yang baik untuk Skuad PSG. Selain itu, pemain ini juga diminati sejumlah klub besar.
Tottenham Hotspur, salah satu klub Liga Inggris, juga telah menyatakan minatnya pada Zabarnyi dan bersedia memenuhi harga yang dituntut Bournemouth. Namun, meski mendapat perhatian dari tim-tim papan atas, Zabarnyi bertekad untuk pindah ke PSG. Ini menjadi keuntungan tersendir bagi klub Paris.
Kedatangan Zabarnyi di PSG diharapkan bisa memberi peningkatan pada kekuatan lini belakang mereka. Menurut sumber Le’Equipe, bek Brasil Lucas Beraldo secara bersamaan juga telah meminta pindah, dan PSG telah setuju untuk melepaskannya, dengan syarat pengganti yang cocok harus ditemukan.
Dan Zabarnyi, dengan bakat dan kemampuan bertahan yang solid disebut menjadi pengganti yang sudah ditemukan untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Beraldo. Ketika Zabarnyi resmi menandatangani kontrak, kepergian Beraldo kemungkinan akan segera terjadi.
Jika semua berjalan sesuai rencana, Zabarnyi diperkirakan akan melakukan debut di PSG pada pertandingan final Piala Super UEFA melawan Tottenham Hotspur, 13 Agustus 2025. Ini akan menjadi momen baginya untuk membuktikan diri jika PSG tak salah pilih terhadapnya.



