Seperti yang sudah dirancang sebelumnya, Mbappe memang akan ditempatkan sebagai salah satu bagian penting dalam kerangka permainan Real Madrid di era Xabi Alonso. Menurut AS, Madrid berencana menyisakan satu penyerang cadangan dalam skuad utama.
Endrick, bintang muda asal Brasil, telah menyampaikan niat tegasnya untuk bertahan di Santiago Bernabeu. Bahkan jika sekalipun harus kembali banyak menghangatkan bangku cadangan, dirinya menyatakan siap. Bahkan agennya sudah memberi tahu manajemen Madrid, jika Endrick siap bersaing.
“Dia tidak ingin dipinjamkan. Endrick datang ke Madrid bukan hanya untuk belajar, tetapi untuk membuktikan bahwa dia siap bersaing di level tertinggi,” ungkap seorang sumber dekat klub seperti dikutip dari AS.
Keinginan kuat dari pemain berusia 18 tahun itu membuat posisi Real Madrid menjadi rumit. Mereka menghargai tekad Endrick, namun juga sadar akan kemungkinan munculnya resiko hambatan pada dirinya karena keterbatasan menit bermainnya.
Sementara itu, Gonzalo Garcia secara brilian juga muncul dengan performa luar biasa di Piala Dunia Antarklub. Penyerang muda hasil didikan asli Madrid ini, menunjukkan ketajaman mencetak gol dan kematangan yang jauh melebihi usianya.
Murianews, Kudus – Keberadaan Endrick dan Gonzalo Garcia di Real Madrid dikabarkan menjadi sebuah dilema. Klub raksasa Spanyol ini harus memilih satu dari dua pemain ini, untuk bisa pelapis bagi Kylian Mbappe di musim 2025/2026.
Seperti yang sudah dirancang sebelumnya, Mbappe memang akan ditempatkan sebagai salah satu bagian penting dalam kerangka permainan Real Madrid di era Xabi Alonso. Menurut AS, Madrid berencana menyisakan satu penyerang cadangan dalam skuad utama.
Endrick, bintang muda asal Brasil, telah menyampaikan niat tegasnya untuk bertahan di Santiago Bernabeu. Bahkan jika sekalipun harus kembali banyak menghangatkan bangku cadangan, dirinya menyatakan siap. Bahkan agennya sudah memberi tahu manajemen Madrid, jika Endrick siap bersaing.
“Dia tidak ingin dipinjamkan. Endrick datang ke Madrid bukan hanya untuk belajar, tetapi untuk membuktikan bahwa dia siap bersaing di level tertinggi,” ungkap seorang sumber dekat klub seperti dikutip dari AS.
Keinginan kuat dari pemain berusia 18 tahun itu membuat posisi Real Madrid menjadi rumit. Mereka menghargai tekad Endrick, namun juga sadar akan kemungkinan munculnya resiko hambatan pada dirinya karena keterbatasan menit bermainnya.
Sementara itu, Gonzalo Garcia secara brilian juga muncul dengan performa luar biasa di Piala Dunia Antarklub. Penyerang muda hasil didikan asli Madrid ini, menunjukkan ketajaman mencetak gol dan kematangan yang jauh melebihi usianya.
Dilema...
Pelatih Xabi Alonso juga memberikan pujian atas etos kerja dan profesionalisme Gonzalo. Saat ini, Madrid bahkan sedang menegosiasikan perpanjangan kontraknya. Sehingga untuk memutuskan Endrick atau Garcia Alonso memerlukan banyak pertimbangan.
Satu hal yang sedikit membuat Madrid lebih ringan menyikapi situasi ini, adalah fakta jika Endrick dan Garcia saat ini mendapatkan minat dari beberapa klub. Sehingga jika Madrid sudah memutuskan, maka keberlangsungan karir dua pemain ini masih terjamin.
Dengan jendela transfer tinggal sebulan lagi, Real Madrid harus segera mengambil keputusan di bursa transfer. Mereka harus menentukan pilihan, mempertahankan Endrick sebagai cadangan Mbappe, sesuai keinginan sang pemain, atau memberikan kesempatan kepada Gonzalo Garcia yang tengah dalam momentum terbaiknya.