Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Sikap emosional Vinicius di laga El Clasico Bernabeu masih menjadi bahasan media-media di Spanyol. Bintang Real Madrid asal Brasil ini dikabarkan sangat mungkin harus menanggung konsekuensi atas sikap ngambeknya saat diganti di laga itu.

Vinicius menunjukan sikap yang dianggap tak layak saat merespon keputusan pelatih Madrid Xabi Alonso menggantinya. Saat diganti Rodrygo, Vinicius diyakini telah mengeluarkan kata-kata yang tidak seharusnya diungakapkannya secara sembrono.

Menurut Marca, meskipun pada akhirnya Vinicius sudah menyampaikan permintaan maafnya, otoritas Madrid kemungkinan tetap akan bisa memberi dirinya shock terapi. Dari rumor yang berkembang di lingkungan Madrid, Vinicius dianggap telah melakukan tindakan pelanggaran disiplin serius.

Pelanggaran disiplin itu konon sudah ada dalam klausuk kontrak yang ditanda-tangani pada 2015 lalu di Madrid. Karena merupakan pelanggaran disiplin, Manajemen Real Madrid dikabarkan akan serius untuk melakukan tindakan tegas.

Sesuai dengan aturan yang ada di Madrid, pelanggaran serius seperti yang baru saja dilakukan Vinicius bisa melahirlam sanksi denda. Jika terbukti bersalah, Vinicius bisa didenda hingga 53.000 euro dan diskors hingga 10 hari.

Denda itu didasarkan pada gajinya yang mencapai sekitar 1,25 juta euro per bulan. Apa yang dilakukan Vinicius, saat ini disebut-sebut telah menjadi perdebatan di internal Madrid terutama di pusat pelatihan Madrid di Valdebebas.

Para pengamat di Spanyol juga mulai menduga tentang kemungkinan keberlanjutan Vinicius di Real Madrid. Setelah insiden demi insiden yang melibatkan dirinya dan pelatih Madrid Xabi Alonso, semakin kencang rumor mengenai kemungkinan dirinya meninggalkan Real Madrid.

Selain itu, kinerja Vinicius yang dianggap menurun juga menjadi perbincangan di publik sepak bola Spanyol. Setelah mandegnya negosiasi perpanjangan kontrak yang diinginkannya, Vinicius kini menghadapi situasi yang tak jelas menjelang kontraknya yang akan berakhir 2027.

Komentar

Terpopuler