Yamal Ungguli Mbappe di Liga Spanyol Musim 2024/2025, Kok Bisa?

Murianews, Kudus – Setelah performa cemerlangnya sepanjang musim 2024/2025, Lamine Yamal membuktikan dirinya lebih baik dibanding Kylian Mbappe. Untuk musim 2024/2025, bintang Barcelona itu dianggap lebih baik dibandingkn bintang Real Madrid.

Untuk pencapaian musim 2024/2025, secara tegas Lamine Yamal dianggap mengungguli Kylian Mbappe. Penampilannya bersama Barcelona, telah menempatkan Yamal berada diposisi runner-up Ballon d'Or 2025 meski baru berusia 18 tahun.

Keunggulannya di Ballon d’Or 2025, masih terus berlanjut ketika Liga Spanyol memberikan penghargaan Alfredo Di Stefano pada Jumat (21/11/2025). Penghargaan ini merupakan manifestasi bagi pemain terbaik di Liga Spanyol yang diberikan oleh Marca.

Kylan Mbappe yang merebut sepatu emas Eropa dengan 31 gol di musim pertamanya di Real Madrid, harus kembali berada di bawah Lamine Yamal untuk performa musim 2024/2025. Selain Mbappe, bintang Madrid lainnya, Vinicius, juga dilewati bintang Barcelona ini.

Selain dua bintang Real Madrid, Yamal di penghargaan Alfredo Di Stefano ini juga menyisihkan dua rekanya di Barcelona. Pedri dan Raphinha, pemain top milik Barcelona juga berada di deretan lebih bawah dibanding Yamal dan Mbappe.

"Semua penghargaan individu menunjukkan bahwa ini adalah musim yang hebat bagi seluruh tim. Bagi saya, itu adalah kegembiraan dan kebanggaan. Memenangkan gelar pada usia ini sangat positif. Saya akan terus bekerja keras dan berjuang untuk mencapai hal-hal seperti ini," ujar Yamal, seperti dikutip dari Marca.

Penghargaan Alfredo Di Stefano diberikn Marca untuk pemain terbaik Liga Spanyol sejak musim 2007/2008. Sepanjang sejarahnya, Lionel Messi menjadi pemain yang mendominasi dengan 7 gelar yang diterimanya. Sementara Cristiano Ronaldo tertinggal dengan 4 gelar, atau hanya merebut 3 gelar penghargaan ini.

Selain Lamine Yamal, Barcelona juga mendapatkan kehormatan ketika pelatih Hansi Flick menerima penghargaan sebagai pelatih terbaik Liga Spanyol 2024/2025 oleh MARCA. Meski demikian, pada musim ini Barcelona belum mencapai performa terbaik.

Barcelona yang diperkuat Lamine Yamal saat ini masih berada di peringkat ke-2 klasemen sementara Liga Spanyol, dan di posisi 11 di Klasemen Sementar Liga Champions. Barcelona masih mengalami inkosistensi dalam perfomanya.