Rabu, 19 November 2025


Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 15-19 Juni 2023 dengan beberapa agenda. Baik teori di dalam ruangan ataupun praktik di luar lapangan.

Melansir dari laman PSSI, Kamis (22/6/2023), adapun instruktur wasit dari Jepang yang juga representatif dari JFA, yaitu Yoshimi Ogawa (Member of Japan Football Association Referee Committee) dan Toshiyuki Nagi (JFA Referee Instructor, JFA Top Amateur Referees Manager).

Baca juga: Bantu Mantan Pemain Timnas, PSSI Dirikan Yayasan Bakti Sepakbola Indonesia

Sebagai informasi, keduanya pernah berada di Indonesia pada tahun 2018. Untuk Nagi, dia ditunjuk PSSI sebagai Direktur Teknik Wasit kala itu. Kemudian, untuk Instruktur Wasit PSSI, ada Purwanto, Riswanda, Alil Rinenggo, Agus Hariyono, Jajat Sudrajat, Fahrizal Kahar, Nur Wakhid dan Ayi Daud Akhiri.

Seleksi wasit dan asisten wasit di tahun 2023/2024 melalui tiga tahap tes, yakni Fitness Test FIFA Kategori 2, Video Test, LOTG Tes.

Seleksi diikuti 161 wasit dan 2 asisten wasit FIFA, dan 1 wasit AFC Elite Referee. Dari 55 wasit Liga 1 2022/2023 yang ikut serta dalam test, terdapat 27 wasit lulus test, ditambah 1 wasit AFC Elite Referee. Dimana 18 peringkat teratas memenuhi kuota Liga 1, sisanya akan bertugas di kursi kuota Liga 2 pada peringkat 15-24.

Sementara itu, dari 107 wasit Liga 2 yang ikut serta dalam test, terdapat 54 wasit yang lolos test. Dimana peringkat 1-14 menempati kuota kursi Liga 2 2023/2024.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir minta wasit Liga 1 dan Liga 2 musim 2023/2024 yang terpilih dari hasil seleksi untuk menjaga integritas dan menolak intervensi.

Menurut Erick, di tengah upaya PSSI menciptakan pertandingan sepakbola yang bersih, bebas mafia wasit, dan antimatch fixing, para pengadil harus menjadi bagian penting dari ekosistem ini.

”Hari ini kita sudah mendapatkan wasit-wasit hasil seleksi ketat yang melibatkan pengawas dari JFA. Saya berharap 18 wasit di Liga 1 dan 24 wasit di Liga 2 yang dinyatakan lolos, mampu menjaga amanah yang diberikan, mau menjadi bagian dari yang sama-sama kita inginkan, siap menjalani sumpah, dan berkomitmen penuh agar sepakbola kita dihargai,” ujar Erick Thohir di Jakarta.

Ia menambahkan, dengan terseleksinya wasit-wasit terbaik ini secara langsung akan meningkatkan kesejahteraan karena penugasan selama satu musim kompetisi akan bertambah. Kini dengan wasit yang lebih selektif, selama kompetisi seorang wasit Liga 1 akan memimpin pertandingan sebanyak 17 kali, sementara wasit Liga 2 akan meniup peluit untuk 15 pertandingan. Peningkatan kesejahteraan juga akan dinikmati 36 asisten wasit Liga 1 dan 48 asisten di Liga 2.

”Dengan sering meniup, maka pendapatan akan bertambah dan otomatis kesejahteraan naik sehingga akan sulit diintervensi. Selain ini, kami juga memperhatikan hal-hal lain, seperti BPJS Ketenagakerjaan demi jaminan kesehatan dan rasa aman saat bertugas. Wasit akan kita jaga dan diperhatikan karena ini penting untuk mengurangi polemik yang terjadi di masa lalu,” lanjutnya.

Daftar Wasit Liga 1 yang Lolos Seleksi:

Thoriq M Alkatiri - Bandung

Yudi Nurcahya - Bandung

Choirudin - BantulNaufal Adya Fairuski - BandungZetman Pangaribuan - Jakarta PusatArmyn Dwi Suryathin - LubuklinggauHeru Cahyono - Jakarta SelatanAbdul Aziz - CiamisBangkit Sanjaya - Lampung TimurNendi Rohaendi - BandungAgus Fauzan Arifin - SlemanAidil Azmi - Banda AcehGedion Dapaherang - Jakarta TimurGinanjar Rahman Latief - Kab. BandungM Erfan Efendi - SurabayaAsep Yandis - KarawangRyan Nanda Saputra - BandungRio Putra Permana - Pekan Baru

Baca Juga

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler