Nasib Banur di Persipa Pati Masih Belum Jelas Hingga Saat ini

Murianews, Pati – Nasib pelatih kawakan, Banur alias Bambang Nurdiansyah di Persipa Pati masih belum jelas. Sampai saat ini dia belum dikontrak menjadi pelatih kepala, sehingga masih menimbulkan tanda tanya besar.

Usai membantu klub berjuluk Laskar Saridin lolos dari jurang degradasi, Banur masih mempunyai kemungkinan untuk meninggalkan Persipa Pati. Banur pun menggantungkan nasibnya kepada manajemen Kebo Landoh, julukan lain Persipa Pati.

”Kedepannya tergantung Persipa. Saya ke sini disuruh membantu Pak Joni (CEO Persipa Pati),” ujar Banur usai laga melawan Persiba Balikpapan di Stadion Joyokusumo akhir pekan lalu.

Meskipun demikian, ia mengaku sejumlah klub Liga 1 yang tertarik mengontraknya. Namun hingga saat ini, ia belum merespon ketertarikan klub-klub tersebut. Baginya, penentuan masa depannya masih menunggu beberapa bulan lagi.

”Klub Liga 1 juga masih banyak yang mau mengontrak saya. Lihat nantilah, masih lama. Ada Lebaran juga,” ungkap mantan Pelatih PSIS Semarang ini.

Sementara itu, CEO Persipa Pati Joni Kurnianto mengaku masa depan Banur masih perlu proses negosiasi ulang. Pihaknya menilai ada kemungkinan untuk mengontrak Banur menjadi pelatih kepala.

Mengingat belum ada pelatih kepala usai pelatih sebelumnya, Jan Saragih mengundurkan diri, maka Persipa tetap butuh pelatih baru. Banur bagaimanapun layak untuk dipertimbangkan.

”Bisa jadi menjadi pelatih kepala. Tergantung nanti negosiasinya,” kata Joni Kurniawan dalam kesempatan terpisah.

Banur diyakini menjadi salah satu aktor di balik suksesnya Persipa Pati terhindar dari jurang degradasi. Meskipun tidak berlabel pelatih kepala, ia mempunyai peran yang besar untuk mengangkat moral pemain.

Sebelum Banur datang, Persipa Pati hanya berhasil meraih satu poin dari tiga pertandingan grup C babak play-off degradasi Liga 2. Laskar Saridin takluk di hadapan Persiba Balikpapan dengan skor 3-0 di Stadion Batakan.

Kemudian imbang tanpa gol saat menjamu Sulut United di Stadion Joyokusumo Pati. Serta kembali menelan kekalahan saat bertemu ke Boyolali melawan Persijap Jepara dengan skor 2-0.

Hasil itu membuat Jan Saragih mengundurkan diri. Posisinya digantikan caretaker alias pelatih sementara Agus Yuniardi. Banur juga didatangkan agar Persipa Pati bangkit.

Namun posisinya diletakan di balik layar. Namanya tidak tercantum dari jajaran pelatih Persipa Pati.

Dengan skema baru ini, Kebo Landoh mulai tampil trengginas. Imam Witoyo cs berhasil menaklukkan Persijap Jepara di Stadion Joyokusumo dengan skor telak 3-0.

Persipa Pati juga perkasa di hadapan Sulut United saat bertandang di Stadion Klabat. Laga ketat itu dimenangkan Laskar Saridin dengan skor tipis 2-3.

Laskar Saridin berhasil mengakhiri kompetesi Liga 2 musim 2023/2024 dengan kemenangan. Imam Witoyo cs berhasil menaklukkan Persiba Balikpapan dengan skor tipis 1-0.

Hasil ketiga laga itu membuat posisi Persipa Pati naik ke peringkat dua. Setelah sebelumnya berada di dasar klasemen. Persipa Pati pun dipastikan lolos dari jurang degradasi dan bertahan di Liga 2.

Imam Witoyo cs mendampingi Persijap Jepara yang lolos duluan. Sementara Persiba Balikpapan dan Sulut United terpaksa harus lengser ke Liga 3.

Editor: Budi Santoso