PBSI Kepemimpinan Alex Tirta Perlu Revisi Program
Vega Ma'arijil Ula
Kamis, 2 November 2023 14:31:00
Murianews, Kudus – Berbagai program di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur di kepemimpinan Ketua Harian Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), Alex Tirta diklaim perlu direvisi. Sebab, beberapa regulasi dinilai kurang pas.
Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Tengah, Basri Yusuf menyampaikan di kepemimpinan Alex Tirta banyak regulasi yang mempengaruhi percepatan pembinaan. Menurutnya hal itu tidak bagus.
”Pembinaan yang seharusnya cepat menjadi lambat. Salah satu contohnya kejuaraan untuk dewasa seperti Sirnas (Sirkuit Nasional, red) yang hanya digelar satu kali setahun, seharusnya lima kali setahun,” katanya, Kamis (2/11/2023).
Menurut Basri sejauh ini wadah kejuaran untuk atlet dewasa belum begitu banyak. Namun, terbantu dengan adanya ajang Walikota Cup dan Gubernur Cup.
”Makanya beberapa waktu lalu ada Walikota Cup dan nanti juga ada Gubernur Cup sebagai wadah bagi pebulutangkis dewasa,” sambungnya.
Menurut Basri minimnya kejuaran bagi atlet dewasa tidaklah bagus. Sebab, di usia tersebut merupakan masa keemasan atlet.
”Usia 20 tahun sampai 22 tahun itu merupakan usia emas untuk ke ajang yang lebih tinggi seperti ajang internasional. Kalau di Indonesia saja tidak ada wadahnya ya kasihan atlet,” terangnya.
Basri juga menyebut kekurangan lainnya di era kepemimpinan Alex Tirta. Itu adaah adanya pembatasan ranking bagi atlet yang hendak ikut International Challenge.
”Sejauh ini atlet yang berhak ikut International Challenge hanya atlet ranking nasional 1 sampai 200. Alangkah lebih baiknya diikutkan saja bagi atlet yang mau ikut,” ungkapnya.
Dirinya berharap ada revisi terkait pembinaan atlet bulutangkis. Sehingga ke depannya dapat menciptakan atlet berprestasi.
”Harus direvisi regulasi-regulasi tersebut supaya ke depannya lebih baik,” imbuhnya.
Editor: Budi Santoso



