Kontrak Diperpanjang, Gilbert Agius Jadi Manager Coach PSIS

Murianews, Kudus – Klub Liga 1 Indonesia, PSIS Semarang, memperpanjang kontrak Gilbert Agius sebagai pelatih. Pelatih asing tersebut mendapatkan perpanjangan kontrak setelah 1,5 tahun bersama tim kebanggaan warga Semarang itu.

Chief Executive Officer PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengatakan, jabatan Pelatih asal Malta itu diperpanjang satu musim ke depan. Bahkan jabatannya tidak hanya sebagai head coach melainkan juga sebagai manager coach.

Bagi tim-tim di Indonesia, Manager Coach sepertinya menjadi sesuatu yang baru. Sebab selama ini pelatih dan manajer tim merupakan posisi yang berbeda di klub-klub sepak bola nasional.

Jabatan Manager Coach selama ini lazim digunakan di klub-klub Eropa. Sedangkan tim-tim di tanah air biasanya membedakan posisi Manajer dan Coach untuk menjalankan klub.

”Tugas manager coach yakni memimpin tim dan menyusun tim. Saat kompetisi dimulai, Gilbert juga memiliki kewenangan menyusun program tim,” katanya, Rabu (29/5/2024).

Gilbert juga berbagi tugas dengan tim pelatih PSIS. Dirinya bakal melakukan pemilihan pemain asing. Sedangkan Eko Purdjianto dan Muhammad Ridwan, assistennya akan melakukan pemlihan untuk pemain lokal.

”Tugas dari coach Gilbert bertambah menjadi manager coach karena kami mengadopsi tim kepelatihan yang ada di Eropa,” terangnya.

Dirinya berharap dengan diperpanjangnya kontrak Gilbert dapat membawa PSIS menjadi lebih baik. Sejauh ini Yoyok menilai Gilbert mampu membawa PSIS bermain dengan baik.

”Semoga dengan diperpanjangnya kontrak coach Gilbert dapat membawa PSIS lebih baik. Selama satu setengah musim ini manajemen menganggap Gilbert mampu membawa PSIS lebih berkarakter dalam bermain,” imbuhnya.

Gilbert Agius mulai menakhodai PSIS sejak Februari 2023. Pelatih ini sebelumnya juga pernah menangani Timnas U21 Malta. Selain itu dia sempat menjadi caretaker pelatih Timnas Senior Malta, pada November hingga Desember 2022 lalu.

Selain di Timnas Malta, Gilbert Agius juga pernah menangani klub asal Malta, yakni Valletta. Saat itu salah satu pemainnya Taisei Marukawa.

Gilbert Agius sebelum menjadi pelatih merupakan seorang pesepak bola dan menjadi salah satu pilar lini depan Timnas Malta dengan catatan 120 caps. Gilbert saat ini berlisensi UEFA Pro.

Sementara itu, di musim ini PSIS finish di posisi keenam, yakni dengan jumlah 34 laga. PSIS mengumpulkan 53 poin dari 15 kali kemenangan, delapan hasil seri, dan 11 kali kekalahan.

Editor: Budi Santoso