Terkoyaknya Dua Singa Tutup 16 Besar Piala Dunia U-17

Murianews, Kudus – Babak 16 besar Piala Dunia U-17 ditutup dengan pertandingan yang sangat mengejutkan. Dua singa terkoyak oleh lawannya masing-masing.

Singa pertama, yakni Three Lions Inggris U-17 harus mengakui ketangguhan Uzbekistan. Inggris yang menjadi salah satu favorit juara, justru terjegal Uzbekistan dengan skor 2-1.

Bahkan Inggris kebobolan lebih dulu. Uzbekistan yang bermain tanpa beban hanya butuh empat menit untuk mengejutkan Inggris lewat gol Amirbeck Saidov.

Bermula dari antisipasi kiper Inggris Tommy Setford saat memblok tendangan pemain Uzbekistan Lazizbek Mirzaev. Bola justru muntah dan memunculkan sebuah kemelut di depan gawang. Amirbek Saidov langsung menerobos untuk memenangi duel udara yang akhirnya berakhir dengan gol.

Inggris U-17 yang memiliki kualitas pemain di atas rata-rata, masih bersikap tenang dan terus berusaha mengejar. Mereka mendominasi permainan, hingga akhirnya memperoleh gol penyeimbang.

Pada menit ke-35 pemain Inggris Joel Ndala berhasil mencetak gol penyama. Gol ini membuat persaingan di atas lapangan kembali berlangsung sengit.

Inggris melalui serangkaian permainan yang terstruktur sebenarnya mendapatkan beberapa peluang. Namun sayangnya, tidak ada satupun yang berhasil dikonversi menjadi gol.

Sebaliknya, Uzbekistan U-17 yang bermain nothing to lose, akhirnya malah berhasil memaksimalkan peluang yang mereka dapatkan. Pada menit ke-67, tendangan bebas Mirzaev bersarang ke sudut gawang Inggris.

Inggris semakin gencar melancarkan untuk bisa mengejar ketertinggalan. Namun penyelesaian akhir yang kurang baik dan solidnya pertahanan lawan membuat Uzbekistan bisa menjaga keunggulan 2-1 hingga laga usai.

Sementara singa kedua yang terkoyak yakni Singa dari Teranga Senegal. Meski tak diunggulkan dalam laga melawan Prancis, Senegal mampu memberikan perlawanan yang berarti.

Kedua tim saling menyerang dan menciptakan banyak peluang. Senegal bahkan sempat mencetak gol lewat kaki Diandy di menit ke-58 setelah memanfaatkan perebutan bola rebound. Namun sayangnya gol itu dianulir wasit lantaran dirinya sudah berada dalam posisi offside.

Hingga akhir waktu normal, 90 menit tak ada sebiji gol pun yang bersarang. Skor 0-0 pun bertahan dan kemenangan laga itu harus ditentukan lewat drama adu penalti.

Di babak adu penalti, Prancis berhasil menuntaskan misinya dengan merobohkan Senegal dengan skor 5-3.

Hasil ini membawa Prancis U-17 melaju ke perempat final Piala Dunia U-17 2023. Mereka akan menghadapi Uzbekistan U-17 yang secara mengejutkan mampu mengalahkan Inggris U-17.