Banding Kartu Merah Tak Diterima, Ivar Jenner Minta Maaf

Murianews, Jakarta – Banding kartu merah Ivar Jenner di laga melawan Qatar yang diajukan PSSI ditolak AFC. Ia pun absen saat membela Timnas Indonesia U-23 saat melawan Australia.

Itu diungkapkan Manajer Timnas Indonesia Sumardji sebelum laga melawan Australia.

”Ditolak AFC (banding kartu merah Ivar Jenner),” kata Manajer Timnas Indonesia Sumardji seperti dilansir detik.com, Kamis (18/4/2024).

Dengan ditolaknya banding kartu merah Ivar Jenner, pemain Jong Utrecht itu harus absen di laga kedua Piala Asia U-23 2024. Ia baru bisa kembali bermain di laga ketiga melawan Yordania U-23.

Ivar Jenner pun meminta maaf atas kartu merah yang didapatkannya. Permintaan maafnya itu diungkapkan melalui Instagram story miliknya.

”Part of all, I will say sorry for my reaction in the catacomb after my red card. Lot of frustration (Bagian dari semua, saya akan meminta maaf atas reaksi saya di katakombe setelah kartu merah saya. Banyak frustrasi),” katanya.

Ia pun berterima kasih pada warganet yang mendukungnya usai mendapat kartu merah melawan Qatar. PSSI sudah melakukan upaya, sayang banding yang diajukan ditolak.

”Thank you everyone for supporting me after my strange red card against Qatar. The PSSI did everything to remove my red card, but unfortunatelly still suspended for the match today. Goodluck today (Terima kasih semuanya mendukung saya setelah kartu merah aneh lawan Qatar. PSSI melakukan segalanya untuk menghapus kartu merah saya, tapi sayangnya masih ditangguhkan untuk pertandingan hari ini,” katanya.

Diketahui, Ivar Jenner kartu merah kedua di laga perdana Piala Asia U-23 2024 melawan tuan rumah Qatar. Kartu kuning pertama didapat Ivar Janner di menit ke-14 dan kartu kuning kedua didapat ke-46.

PSSI beranggapan kartu kuning kedua itu berlebihan sehingga mengajukan banding ke AFC. Ada empat hal yang disampaikan PSSI dalam berkas bandingnya itu.

Empat hal itu yakni, pelanggaran Rizky Ridho yang berbuah penalti untuk Qatar, Kartu kuning yang didapat Ivar.

Kemudian, pelanggaran keras yang didapat Marselino Ferdinan padahal berpeluang mencetak gol, dan terakhir pelanggaran keras pemain Qatar terhadap Witan Sulaeman.

Namun, banding PSSI ditolak dan membuat Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta absen dalam laga melawan Australia.