Tim Bulu Tangkis Indonesia Hadapi Jalan Terjal di WTF 2024
Zulkifli Fahmi
Sabtu, 7 Desember 2024 20:30:00
Murianews, Jakarta – Atlet bulu tangkis Indonesia menghadapi jalan terjal di BWF World Tour Finals atau WTF 2024 di Hangzhou, China 11-15 Desember 2024. Mereka tergabung di grup berat.
Di turnamen puncak BWF itu, sektor tunggal putra Jonatan Christie bergabung di Grup B. Ia akan bertemu tuan rumah Shi Yu Qi, sang juara dunia 2023 Kunlavut Vitidsarn (Thailand) dan Kodai Naraoka (Jepang).
Meski begitu, Jonatan tak gentar. Ia bertekad memberikan kado Istimewa di akhir tahun 2024.
’’Siapa pun lawannya, ini sudah Top 8, jadi pasti seimbang (kekuatannya),’’ ujarnya seperti dikutip di Antara, Sabtu (7/12/2024).
Juara All England 2024 itu menambahkan, absennya peraih medali emas Olimpiade dua kali Viktor Axelsen (Denmark) tidak serta merta membuat persaingan menjadi lebih mudah.
’’Tidak ada Viktor, saya rasa tidak membuat persaingan di tunggal putra menjadi lebih mudah. Semua yang masuk punya kualitas yang mirip jadi pasti akan ketat,’’ kata Jonatan Christie.
Sementara, di sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung masuk Grup A. Wakil Indonesia itu akan bertemua dengan Wang Zhi Yi (China), Aya Ohori (Jepang) dan Busanan Ongbamrungphan (Thailand).
Sedangkan ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani tergabung di grup yang sama. Mereka akan berebut tiket ke semifinal dengan He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China) dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) di Grup B.
Sektor Ganda...
Sektor ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi akan mendapat ujian besar di Grup B.
Mereka harus menantang pasangan elite seperti Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China), Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea) hingga Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang) untuk lolos ke empat besar.
Terakhir, sektor ganda campuran Dejan Ferdinasyah/Gloria Emanuelle Widjaja akan menghadapi duo Malaysia Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie dan Chen Tang Jie/Toh Ee Wei serta Hiroki Midorikawa/Natsu Saito dari Jepang.
Secara khusus, pelatih Tim Bulu Tangkis Indonesia, Herli Djaenudin mengingatkan untuk tetap fokus dari awal hingga akhir. Sebab, kualitas di WTF hampir merata.
’’Kualitas pemain yang masuk di World Tour Finals hampir rata, baik di Grup A atau pun (Grup) B. Karena ini delapan pemain terbaik, Grego harus fokus dari penyisihan grup untuk lolos ke fase berikutnya,’’ katanya.



