Kabar meninggalnya Bejo Sugiantoro diungkapkan CEO Deltras Sidoarjo Amir Burhanudin.
Wakil Ketua Asporv PSSI Jatim itu mengatakan, Bejo meninggal saat bermain sepak bola di lapangan SIER Surabaya. Tiba-tiba ia ambruk tak sadarkan diri.
”(pukul) 17.20 WIB dinyatakan meninggal sama dokter. Jenazah masih di rumah sakit, RS Royal," ucap Amir.
Murianews, Surabaya – Sepak bola Indonesia berduka. Legenda Timnas Indonesia Bejo Sugiantoro meninggal, Selasa (25/2/2025).
Kabar meninggalnya Bejo Sugiantoro diungkapkan CEO Deltras Sidoarjo Amir Burhanudin.
”Ya (Bejo Sugiantoro meninggal),” katanya, seperti dikutip dari CNN Indonesia.
Wakil Ketua Asporv PSSI Jatim itu mengatakan, Bejo meninggal saat bermain sepak bola di lapangan SIER Surabaya. Tiba-tiba ia ambruk tak sadarkan diri.
Bejo kemudian di bawa ke Rumah Sakit Royal Surabaya, yang berada tepat di depan lapangan itu. Namun, nyawanya tak tertolong.
”(pukul) 17.20 WIB dinyatakan meninggal sama dokter. Jenazah masih di rumah sakit, RS Royal," ucap Amir.
Diduga Serangan Jantung...
Informasi meninggalnya Bejo Sugiantoro juga disampaikan Mantan Manajer Timnas Indonesia U23, Gede Widiade. Ia mendapatkan kabar duka itu dari sesama pelaku sepak bola di Surabaya.
Menurut informasi yang didapatkannya, Bejo meninggal karena serangan jantung. Meski begitu ia belum mengetahui pastinya.
”Informasi yang saya dapatkan, beliau meninggal saat bermain bola. Informasinya serangan jantung, tetapi nanti akan ada hasil diagnosis pastinya," ujar Gede.
Di ketahui, saat ini Bejo melatih Deltras FC di Liga 2 musim 2024/2025. Ia juga sempat menjadi asisten pelatih Persebaya untuk beberapa musim.
Bejo banyak menghabiskan karier sepak bolanya di Persebaya. Ayah dari pemain Persib Bandung Rachmat Irianto itu juga pernah membela Timnas Indonesia periode 1990 hingga awal 2000-an.
”Bejo itu sosok yang sangat berdedikasi. Saya kenal beliau sejak dari pemain hingga jadi pelatih. Saya kan pernah pegang Persebaya. Beliau orang baik. Innalillahi,” kata Gede.
Persembahkan Perak SEA GAMES 1997...
Sepanjang kariernya, Bejo menjadi salah satu pemain terbaik Timnas Indonesia. Ia mencatatkan 45 caps bersama skuad Garuda dengan torehan dua gol.
Ia juga berhasil membawa Timnas Indonesia lolos ke Final SEA Games 1997 dan mendapat medali perak. Sementara di SEA Games 1999, Bejo Sugiantoro mempersembahkan medali perunggu.
Di level klub, Bejo Sugiantoro berhasil membawa Persebaya menjadi juara Liga Indonesia.
