Persiku Tak Jadi Dikucuri Anggaran di APBD Perubahan

Murianews, Kudus – Tim Persiku Kudus, Jawa Tengah, batal mendapat suntikan dana tambahan dari pemerintah daerah lewat APBD Perubahan 2023. Alasannya, tidak ada pos anggaran yang tepat bagi pencairan anggaran yang sebelumnya dijanjikan cair Rp1,5 miliar tersebut.

Ketua DPRD Kudus Masan mengungkapkan, anggaran untuk Persiku sebenarnya telah dia siapkan di perubahan ini. Namun untuk proses pencairannya yang dia tidak bisa lakukan.

”Karena rumah untuk anggaran itu tidak ada, dalam penganggaran tidak bisa asal menganggarkan untuk ini dan itu karena memang harus dipertanggungjawabkan,” kata dia Rabu (27/9/2023).

Saat ini sambung Masan, memang belum ada solusi untuk permasalahan anggaran ini. Masalah keberlangsungan Persiku Kudus pun akan dibicarakan dengan pihak-pihak yang berkompeten.

”Nanti segera kami bicarakan dengan pihak-pihak terkait,” tandasnya.

Sebelum ini, Tim Persiku Kudus diberi harapan kucuran anggaran lagi pada APBD Perubahan 2023. Persiku sendiri kini hanya diberi alokasi anggaran sebesar Rp500 juta baik untuk senior maupun junior.

Tim sepak bola kebanggan masyarakat Kabupaten Kudus, itupun terancam tak bisa mengikuti kompetisi Liga 3 Jawa Tengah. Meski begitu, supporter setia mereka yakni Suporter Macan Muria (SMM) mengambil alih jajaran manajemen Persiku Senior di tahun 2023 ini.

Langkah ini diambil usai sepinya pelamar manajer karena minimnya anggaran yang disediakan. Para supporter ingin membuktikan jika dengan anggaran yang minim, Persiku masih bisa terbentuk dan masih bisa bermain di Liga 3 Jawa Tengah di tahun ini.

Editor: Budi Santoso