Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Manajemen Persiku Kudus agaknya bisa sedikit bernapas lega dalam hal pendanaan klub tahun 2023. Ini setelah manajer lama Achmad Faisal akhirya mengembalikan uang operasional Persiku di tahun ini sebesar Rp 500 juta.

Uang tersebut juga telah masuk ke rekening Persiku Kudus pada hari ini, Kamis (2/11/2023). Sesuai rencana, manajemen akan menggunakannya untuk operasional tim. Mulai dari biaya away dan membayar gaji bulanan pemain.

”Uangnya sudah masuk ke rekening Persiku Kudus hari ini. Kami cukup bisa bernapas lega untuk saat ini,”  ucap Manajer Persiku Kudus Ilham Akbar, Kamis sore.

Meski demikian, pihak Suporter Macan Muria sampai saat ini juga masih melakukan patungan untuk menghidupi tim kebanggan mereka tersebut.

”Hingga kini sudah terkumpul sekitar Rp 25 juta, tentunya ini nanti untuk tambah-tambah operasional tim,” sambungnya.

Ilham pun memastikan akan setransparan mungkin dalam pengelolaan uang operasional itu. Semua dilakukan untuk kemajuan Persiku Kudus.

”Kami akan sangat transparan dalam penggunaannya nanti, sehingga akan lebih banyak pihak yang percaya pada kami dan mendukung Persiku Kudus sepenuhnya,”  pungkasnya.

Seperti diketahui, Manajemen Persiku Kudus yang kini diambil alih oleh Suporter Macan Muria (SMM) mulai membentuk kerangka tim hanya dengan modal hanya Rp 7 juta saja.

Dari modal tersebut, manajemen terus melakukan progress dengan modal nekat. Hingga akhirnya bisa merampungkan kesepakatan kontrak 25 pemainnya.

Di mana tujuh di antaranya adalah pemain senior. Yang menarik, satu nama yang menjadi ujung tombak Persiku 2022 yakni Ibnu Yahya masuk ke dalam skuad. Yahya, akan menjalani satu kompetisi penuh untuk tim berjuluk Macan Muria dengan kontrak gaji perbulan.

Editor: Dani Agus

 

Komentar

Terpopuler