Persiku Didenda Rp44 Juta, Tiga Pemain Diskorsing

Murianews, Kudus – Komisi Disiplin PSSI Jawa Tengah, merilis hukuman untuk sejumlah tim yang melakukan melanggar regulasi pertandingan Liga 3 Jawa Tengah tahun 2023, termasuk Persiku.

Tim kebanggan kota kretek, harus menanggung denda hingga Rp44 Juta. Selain itu ada tiga pemainnya yang terkena skorsing.

Tim berjuluk Macan Muria tersebut menerima setidaknya tiga sanksi untuk tiga pelanggaran yang berbeda. Adapun denda atas pelanggaran tersebut juga bervariasi.

Namun, denda yang paling besar adalah denda terhadap pelanggaran atas perkelahian antar pemain saat laga Persiku kontra PSDB Demak, Minggu (19/11/2023) kemarin. Di mana jumlah denda yang harus dibayarkan adalah sebesar Rp25 juta.

Dalam jenis pelanggaran itu juga, komisi disiplin PSSI Jawa Tengah ikut menjatuhkan sanksi kepada tiga pemain Persiku, yakni Muhammad Doni Zakaria, Adit Wafa, Aan Aris. Serta satu official tim yang meludahi PSDB. Mereka dijatuhi sanksi skorsing atau larangan bermain selama empat bulan.

Kemudian sanksi lain yang diberikan kepada Persiku adalah terkait pemukulan terhadap wasit saat laga kontra PSDB. Di mana pelanggaran ini dibebankan atas nama Doni Zakaria. Adapun hukuman yang diberikan adalah skorsing pemain selama enam bulan dan denda sebesar Rp15 juta.

Satu denda administrasi lagi yang diberikan pada Persiku adalah terkait pelanggaran regulasi saat pertemuan teknik Liga 3 Jawa Tengah serta jersey tidak terpasang badge kompetisi. Atas pelanggaran ini, manajemen didenda Rp4 juta.

Ketua Komite Disiplin PSSI Jateng Ismu Puruhito mengatakan, Komite Disiplin tidak akan memberikan toleransi apapun terhadap pelanggaran regulasi dan pelanggaran disiplin. Apalagi jika pelanggaran tersebut sudah terbukti dengan adanya bukti berupa foto atau video serta adanya saksi-saksi penguatnya.

”Komdis PSSI Jateng sudah melaksanakan sidang terhadap beberapa kejadian dan telah memutuskan beberapa hukuman akibat beberapa kejadian yang beragam. Ada pun hal yang menjadi pertimbangan hukuman antaranya laporan pengawas pertandingan dan video yang beredar,” pungkasnya.

Dalam laga Persiku kontra PSDB Demak sendiri memang sempat diwarnai gelut adu jotos antarpemain. Insiden yang terjadi di menit 69 itu pun membuat sang wasit melayangkan dua kartu merah pada Pemain Persiku Adit Shadikul Wafa dan PSDB Demak Henry Setiawan.

Saat kericuhan terjadi, Persiku sudah unggul 2-0. Beruntung kericuhan akhirnya bisa diredam dan pertandingan berlanjut hingga akhir dengan kemenangan bagi Persiku.

Editor: Budi Santoso