Casper Ruud Sukses Rengkuh Juara di Barcelona Open
Anggara Jiwandhana
Senin, 22 April 2024 15:26:00
Murianews, Kudus – Petenis nomor enam dunia Casper Ruud sukses membalaskan dendamnya dan merengkuh gelar juara Barcelona Open dari Stefanos Tsitsipas pada babak final turnamen tersebut, Minggu (21/4/2024) waktu setempat.
Dia berhasil menaklukan lawannya itu dengan kemenangan 7-5 dan 6-3. Dengan kemenangan ini, dia resmi memperoleh kemenangan perdananya di level ATP 500. Sebelumnya dia sudah merengkuh setidaknya 10 gelar juara di ATP 250.
Mulai dari Geneva, Bastad, Gstaad, Kitzbuhel, dan San Diego di tahun 2021. Kemudian pada 2022 dia merengkuh title di Buenos Aires, Geneva dan Gstaad. Kemudian pada 2023 dia merengkuh kemenagan di Estoril dan 2024 ini di Barcelona.
Ruud mengaku sangat bersyukur bisa memperoleh gelar juara ini. Dia menyebut ini merupakan kemenangan terbesar yang dia miliki sepanjang karirnya.
”Bagi saya ini sangat berarti. Ini adalah gelar terbesar saya karena sebelumnya saya belum pernah memenangkan turnamen di ATP 500 atau ATP 1000,” katanya seperti dikutip murianews.com dari AFP, Senin (22/4/2024).
Sepanjang pertandingan, Ruud sendiri tampil apik meski di game pertama dia masih cukup kaku dalam melakukan serangan. Ruud kebobolan pada gim pembuka. Tsitsipas pun unggul dengan 2-0.
”Saya tidak mengawali pertandingan dengan baik, namun untungnya saya mampu bangkit dan bermain sangat baik di akhir set pertama dan kedua,” ujar petenis berusia 25 tahun itu.
Meski begitu, Ruud tetap tenang dan membalas pada gim keenam dengan passing shot yang tidak bisa dikendalikan oleh Tsitsipas.
Dia kemudian mengamankan dua set point saat kedudukan 6-5 dan memastikannya dengan break ketika Tsitsipas melakukan kesalahan di net.
Tsitsipas bia mengamankan dua break point pada gim keenam untuk memberi dirinya peluang bangkit. Namun dia tidak mampu menandingi energi Ruud setelah dua pertandingan tiga set yang menguras tenaga dalam perjalanannya ke final.
”Saya tidak memainkan permainan terbaik saya minggu ini di Barcelona, sepanjang minggu saya tidak merasa pukulan saya memiliki efek yang sama seperti di Monte Carlo,” ungkap Tsitsipas.
Murianews, Kudus – Petenis nomor enam dunia Casper Ruud sukses membalaskan dendamnya dan merengkuh gelar juara Barcelona Open dari Stefanos Tsitsipas pada babak final turnamen tersebut, Minggu (21/4/2024) waktu setempat.
Dia berhasil menaklukan lawannya itu dengan kemenangan 7-5 dan 6-3. Dengan kemenangan ini, dia resmi memperoleh kemenangan perdananya di level ATP 500. Sebelumnya dia sudah merengkuh setidaknya 10 gelar juara di ATP 250.
Mulai dari Geneva, Bastad, Gstaad, Kitzbuhel, dan San Diego di tahun 2021. Kemudian pada 2022 dia merengkuh title di Buenos Aires, Geneva dan Gstaad. Kemudian pada 2023 dia merengkuh kemenagan di Estoril dan 2024 ini di Barcelona.
Ruud mengaku sangat bersyukur bisa memperoleh gelar juara ini. Dia menyebut ini merupakan kemenangan terbesar yang dia miliki sepanjang karirnya.
”Bagi saya ini sangat berarti. Ini adalah gelar terbesar saya karena sebelumnya saya belum pernah memenangkan turnamen di ATP 500 atau ATP 1000,” katanya seperti dikutip murianews.com dari AFP, Senin (22/4/2024).
Sepanjang pertandingan, Ruud sendiri tampil apik meski di game pertama dia masih cukup kaku dalam melakukan serangan. Ruud kebobolan pada gim pembuka. Tsitsipas pun unggul dengan 2-0.
”Saya tidak mengawali pertandingan dengan baik, namun untungnya saya mampu bangkit dan bermain sangat baik di akhir set pertama dan kedua,” ujar petenis berusia 25 tahun itu.
Meski begitu, Ruud tetap tenang dan membalas pada gim keenam dengan passing shot yang tidak bisa dikendalikan oleh Tsitsipas.
Dia kemudian mengamankan dua set point saat kedudukan 6-5 dan memastikannya dengan break ketika Tsitsipas melakukan kesalahan di net.
Tsitsipas bia mengamankan dua break point pada gim keenam untuk memberi dirinya peluang bangkit. Namun dia tidak mampu menandingi energi Ruud setelah dua pertandingan tiga set yang menguras tenaga dalam perjalanannya ke final.
”Saya tidak memainkan permainan terbaik saya minggu ini di Barcelona, sepanjang minggu saya tidak merasa pukulan saya memiliki efek yang sama seperti di Monte Carlo,” ungkap Tsitsipas.
