Rumah Billiar di Kudus Bakal Ditata, Mudahkan Jaring Atlet Potensial

Murianews, Kudus – Pengurus Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia atau POBSI Kudus, Jawa Tengah, bakal menata rumah-rumah biliar di Kota Kretek.

Beberapa tujuannya adalah untuk penyetaraan harga hingga menjaring atlet-atlet potensial yang selama ini belum nampak ke permukaan.

Ketua Pengcab POBSI Kudus Pradipta Adi Nugraha menyebutkan, ini merupakan program pertama yang akan dijalankan setelah ia terpilih sebagai Ketua Pengcab POBSI hingga 2028 mendatang.

Dipta menyebut banyak rumah biliar kini berdiri sendiri dan tidak memiliki naungan organisasi yang pasti. Sehingga persaingan harga hingga tidak terdeteksinya atlet-atlet potensial terjadi di sana.

”Kami ingin membangun biliar di Kudus semakain maju, atlet billiar dari Kudus tidak lari ke luar kota seperti yang sudah-sudah,” katanya, Rabu (16/10/2024).

Sejauh ini, sambung dia, POBSI Kudus telah memiliki 12 atlet yang masih aktif. Sepuluh di antaranya berjenis kelamin pria dan sisanya adalah atlet wanita.

Meski begitu, Dipta menyebut masih harus ada regenerasi dan peningkatan kuantitas atlet potensial. Terutama di sektor atlet wanita.

”Ketika rumah billiar terdata dan terorganisir, kita akan mendapat cukup banyak informasi pemain-pemain mana yang jago, saat ini, olahraga biliar kan semakin ramai di Kudus, jadi kita harus tangkap peluang ini,” sambungnya.

Pendataan dan penataan ini juga diharapakan bisa menghapus stigma negatif dari olahraga ini.

”Biliar adalah cabang olahraga yang masuk dalam kategori olahraga konsentrasi, jangan disamakan dengan judi,” tegasnya