Jumat, 21 November 2025

Murianews, Jakarta – Wakil Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dipaksa menelan pil pahit di ajang Malaysia Open 2025. Pebulutangkis tunggal putra Indonesia itu kandas dari wakil Thailand Kunlavut Vitidsarn di Babak 16 Besar.

Ironisnya, Anthony Ginting kalah telak 2-0 dengan skor 7-21, 10-21. Hasil itu memupuskan mimpi Anthony Ginting untuk terus berlaga di Malaysia Open 2025 yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur.

Sejak set pertama, Anthony Ginting memang langsung dibungkam lawan. Kanlavut langsung bermain menekan dan tak membiarkan Ginting bermain bebas dengan menggunakan serangan cepat.

Strategi tersebut cukup jitu setelah Kunlavut meraih sepuluh poin berturut-turut untuk unggul 14-4. Kunlavut menutup pertandingan gim pertama dengan kemenangan 21-7.

Memulai gim kedua, Kunlavut tak mengendurkan serangan dan terus mempertahankan pola permainan seperti di gim pertama.

Anthony Ginting pun dibuat tak berkutik mengatasi pola-pola serangan yang terus dilancarkan oleh pebulutangkis peringkat lima dunia itu. Dia bahkan tertinggal 3-11 di masa interval.

Setelah interval, Anthony Ginting tetap tak mampu mengejar ketertinggalan dan harus menyerah dengan skor 10-21.

”Saya tidak bisa mengeluarkan kemampuan saya dengan baik hari ini dari awal sampai akhir. Kunlavut juga bukan pemain yang bisa dengan mudah membuang poin, dia juga bermain sangat baik,” kata Ginting dikutip dari keterangan resmi PBSI.

Mengubur Asa...

Kekalahan pebulutangkis peringkat sepuluh dunia ini sekaligus mengubur asa tim Indonesia untuk juara di nomor tunggal putra, setelah Ginting menjadi satu-satunya pebulu tangkis yang melaju di babak 16 besar.

Selain itu, Indonesia juga telah mengubur mimpinya untuk juara di nomor ganda campuran usai Dejan Ferdiansyah/Gliroa Emanuelle Widjaja disingkirkan ganda Jepang Hiroki Midorikawa/Natsu Saito di babak 16 besar.

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler