Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Ketua Umum PSSI Erick Thohir ogah buru-buru untuk menggelar Liga Wanita di kancah sepak bola Indonesia.

Sesuai roadmap, Liga Wanita baru akan digelar 2027 mendatang dan itupun masih dalam tahap trial.

Erick menyebut bukan dirinya tidak peduli dengan nasib pesepak bola wanita karena tak adanya Liga Wanita. Namun semuanya membutuhkan waktu dan tidak bisa langsung berjalan begitu saya.

”Kadang saya dibilang ambisius tapi kadang-kadang saya konserfatif. Di putra kami ingin bangun Piala Dunia secepat mungkin, di putri bertahap. Semua itu memang ada hitungannya, ada talent pool yang kita memang perlu waktu,” kata Erick saat menghadiri partai semifinal Piala Pertiwi U14 dan U16 di Supersoccer Arena Kudus, Sabtu (12/7/2025).

Erick mengakui jika dirinya didorong banyak pihak untuk bisa segera menjalankan Liga Wanita. Namun ia benar-benar tidak mau terburu-buru dan menjalankan hanya untuk pencitraan.

”Saya tidak mungkin tutup mata, tetapi saya tidak mau menjalankan hanya karena kepentingan sekedar pencitraan. Satu dua tahun tutup. Terakhir 2019 tidak pernah ada lagi. Sebelumnya saya juga tidak ingat ada di tahun berapa nggak tahu,” tambah Eric.

Pre-season di 2026...   

Meski demikian, Erick memastikan PSSI kini memiliki roadmap sendiri untuk perkembangan sepak bola putri di Indonesia.

Pada tahun 2026, Ia akan mencoba membuat pre-season liga wanita dengan peserta empat klub sebagai bentuk pemanasan bergulirnya Liga Wanita di tahun 2027.

”Nanti coba di pertengahan tahun depan gelar pre-season, isinya Banten, Jakarta, Bandung dan Dewa untuk buat liga putri, untuk melihat persiapan setahun ke depan lagi,” ungkapnya.

 

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler