Sambo Jateng Panen 3 Emas di Hari Pertama PON, Atlet Kudus Ikut Andil!
Anggara Jiwandhana
Minggu, 19 Oktober 2025 07:00:00
Murianews, Kudus – Dalam beberapa hari terakhir penyelenggaraan PON Bela Diri Kudus 2025, dua atlet kontingen Jawa Tengah asal Kudus sukses menorehkan prestasi membanggakan di kandang sendiri.
Usai Vinka Widyaningrum yang mempersembahkan medali emas dari cabang olahraga tarung derajat, Jumat (17/10/2025), giliran Budi Setiawan menyusul dengan kemenangan gemilang di cabang olahraga sambo.
Kemenangan Budi juga sekaligus mengantarkan kontingen Jateng ke posisi kedua klasemen sementara dalam daftar perolehan medali.
Budi tampil gemilang dengan menjuarai nomor combat sambo -58 kg setelah mengalahkan wakil Riau, Martin Musdi Mehe Panggabean, dengan skor 6-5 pada partai final yang berlangsung di Djarum Arena, Kaliputu, Kudus, Jateng, Sabtu (18/10/2025) kemarin.
Sempat tertinggal 4-5, Budi menunjukkan ketenangan dan semangat tinggi untuk membalikkan keadaan pada detik-detik terakhir pertandingan dan memastikan medali emas bagi Jateng.
Andi Nugroho, kepala pelatih sambo Jateng, mengungkapkan persiapan Budi untuk tampil pada PON Bela Diri Kudus 2025 telah dimulai sejak awal tahun.
Selama masa persiapan, Budi menjalani program latihan intensif dan berkesinambungan di bawah pengawasan ketat tim pelatih.
Meski demikian, Andi menegaskan, kontingen Jateng tidak menetapkan target muluk-muluk, melainkan fokus pada performa terbaik setiap atlet sebagai tolok ukur keberhasilan dari proses latihan yang telah dijalani.
Hasil latihan...
Di sisi lain, ajang ini menjadi kesempatan penting untuk menilai sejauh mana progres para atlet sambo Jateng dari hasil latihan yang telah dijalani selama masa persiapan.
Hasilnya pun langsung terlihat, dengan kontingen Jateng sukses membuka kiprah melalui torehan tiga medali emas dan dua perunggu pada hari pertama pertandingan cabang olahraga sambo.
”Puji Tuhan, tiga medali emas sudah diraih di hari pertama. Dan kita masih punya, untuk Jawa Tengah, 13 atlet lagi untuk hari kedua, ketiga, dan keempat,” ujarnya
Seusai penyerahan medali, Budi menyempatkan diri untuk berbagi kisah perjuangannya dalam merebut medali emas PON Bela Diri Kudus 2025.
Putra asli Kudus ini menceritakan bagaimana kerja keras dan latihan panjang akhirnya terbayar tuntas di hadapan publik sendiri.
”Memang final sedikit ada kesalahan dan juga grogi karena sempat tertinggal poin. Lalu saya mendapat instruksi dari pelatih untuk lebih tenang lagi, lebih fokus, dan tidak berusaha terburu-buru dalam menyerang. Dan Alhamdulillah bisa mengejar setelah ketinggalan poin” katanya.
Budi pun mengaku senang bisa ikut andil dalam kejuaraan skala nasional ini. Terlebih ia berhasil menyumbang medali untuk kontingen Jawa Tengah.
” Karena kita sebagai atlet juga ada kesempatan berjenjang, untuk meraih ke prestasi yang lebih lanjut. Jadi kita tidak nunggu untuk PON berikutnya yang empat tahun sekali. Ini kan bagus bagi untuk perkembangan atlet-atlet bela diri, supaya rekam jejak tandingnya bertambah,” pungkasnya.



