Arab Saudi Diisukan Mundur dari Bidding Piala Dunia 2030
Budi Santoso
Jumat, 23 Juni 2023 11:34:33
Sebuah kabar mengejutkan berhembus di seputar pencalonan tuan rumah Piala Dunia 2030 ini. Marca melansir, bahwa Arab Saudi yang berpasangan dengan Yunani dan Mesir, maju ke bidding (pencalonan) tuan rumah Piala Dunia 2030 diisukan mengundurkan diri.
Menurut Marca, Faisal bin Farhan Al Saud , menteri luar negeri Saudi, akan menghubungi penghubung Yunani dan Mesir mengenai pengunduran diri mereka. Kabar ini tentu member angin segar bagi dua kelompok lain yang juga mengajukan diri sebagai tuan rumah.
Arab Saudi disebutkan memilih mundur, karena mereka yakin tidak akan mampu bersaing dengan Spanyol, Portugal dan Maroko yang juga mengajukan diri. Ke-3 negara itu, menurut Arab Saudi sudah sangat lama melakukan persiapan.
Jika kabar ini terkonfirmasi benar adanya, maka hal ini akan menjadi berita besar bagi kelompok negara lain yang juga mencalonkan diri. Dengan demikian hanya akan ada dua kelompok negara yang akan mengajukan diri sebagai tuan rumah.
Seperti yang sudah disampaikan oleh FIFA, untuk Piala Dunia 2030 sudah ada konsursium Eropa yang terdiri dari Spanyok, Portugal dan Maroko yang mencalonkan diri. Kemudian satu kelompok lainya berasal dari Amerika Selatan, yang terdiri dari Argengina, Uruguay, Cile dan Paraguay.
BACA JUGA: Conmebol Ingin Dipercaya FIFA untuk Piala Dunia 2030Konsursium Eropa jelas mengandalkan infra struktur dan dukungan sumber daya manusia yang hebat. Namun disisi lain, Amerika Latin menjadikan alasan history sebagai bagian dari kampanye mereka.Piala Dunia pertama digelar di Uruguay, sehingga kelompok Amerika Latin bersikeras untuk Piala Dunia Edisi ke-100 tahun, sangat tepat digelar di Amerika Selatan. Inilah nilai lebih yang selalu mereka kedepankan untuk memenangkan bidding.Siapa yang terpilih, tentu saja sampai saat ini belum bisa dipastikan. FIFA rencananya akan mengumumkan pemenang bidding Piala Dunia 2030 pada September 2024 nanti.
Murianews, Madrid – Piala Dunia 2030 akan menjadi moment penting di ajang Piala Dunia. Saat itu Piala Dunia akan memasuki usianya yang ke-100 tahun. Sejumlah negara sudah mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah turnamen sepak bola terakbar di dunia ini.
Sebuah kabar mengejutkan berhembus di seputar pencalonan tuan rumah Piala Dunia 2030 ini. Marca melansir, bahwa Arab Saudi yang berpasangan dengan Yunani dan Mesir, maju ke bidding (pencalonan) tuan rumah Piala Dunia 2030 diisukan mengundurkan diri.
Menurut Marca, Faisal bin Farhan Al Saud , menteri luar negeri Saudi, akan menghubungi penghubung Yunani dan Mesir mengenai pengunduran diri mereka. Kabar ini tentu member angin segar bagi dua kelompok lain yang juga mengajukan diri sebagai tuan rumah.
Arab Saudi disebutkan memilih mundur, karena mereka yakin tidak akan mampu bersaing dengan Spanyol, Portugal dan Maroko yang juga mengajukan diri. Ke-3 negara itu, menurut Arab Saudi sudah sangat lama melakukan persiapan.
Jika kabar ini terkonfirmasi benar adanya, maka hal ini akan menjadi berita besar bagi kelompok negara lain yang juga mencalonkan diri. Dengan demikian hanya akan ada dua kelompok negara yang akan mengajukan diri sebagai tuan rumah.
Seperti yang sudah disampaikan oleh FIFA, untuk Piala Dunia 2030 sudah ada konsursium Eropa yang terdiri dari Spanyok, Portugal dan Maroko yang mencalonkan diri. Kemudian satu kelompok lainya berasal dari Amerika Selatan, yang terdiri dari Argengina, Uruguay, Cile dan Paraguay.
BACA JUGA: Conmebol Ingin Dipercaya FIFA untuk Piala Dunia 2030
Konsursium Eropa jelas mengandalkan infra struktur dan dukungan sumber daya manusia yang hebat. Namun disisi lain, Amerika Latin menjadikan alasan history sebagai bagian dari kampanye mereka.
Piala Dunia pertama digelar di Uruguay, sehingga kelompok Amerika Latin bersikeras untuk Piala Dunia Edisi ke-100 tahun, sangat tepat digelar di Amerika Selatan. Inilah nilai lebih yang selalu mereka kedepankan untuk memenangkan bidding.
Siapa yang terpilih, tentu saja sampai saat ini belum bisa dipastikan. FIFA rencananya akan mengumumkan pemenang bidding Piala Dunia 2030 pada September 2024 nanti.