Rabu, 19 November 2025

Murianews, Madrid – Mantan bek Barcelona, Dani Alves telah secara resmi didakwa atas tuduhan penyerangan seksual. Pemain asal Brasil ini telah beberapa waktu berada dalam tahanan.

Dani Alves telah secara resmi melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita di sebuah klub malam Barcelona pada bulan Desember. Kasus ini sudah menggelinding di pengadilan.

Menurut Marca, Hakim mengatakan sudah ada bukti kesalahan Alves. Namun Dani Alves menyatakan dirinya melakukan hubungan seks suka sama suka dengan wanita itu.

Dani Alves ditangkap pada 20 Januari dan ditahan di penjara di luar Barcelona tanpa jaminan. Jika terbukti bersalah, dia bisa menghadapi antara 1 sampai 4 tahun penjara.

"Dani Alves tidak senang dengan fakta ... dia tidak setuju," kata pengacara Alves, Cristobal Martell, kepada wartawan di Spanyol, setelah kliennya muncul di pengadilan di Barcelona pada Selasa (2/8/2023).

"Dani Alves telah mengatakan tidak akan mengajukan banding karena keinginannya untuk mempercepat proses," kata Martell menambahkan.

Pihak Penuntut perlu mengajukan tuntutan formal ke pengadilan, sementara pembela akan menyajikan argumennya secara tertulis. Setelah itu, tanggal pelaksanaan pengadilan akan ditetapkan.

Dani Alves diperkirakan akan tetap ditahan sampai persidangan digelar. Permintaan jaminannya ditolak karena dianggap berisiko tinggi. Bahkan paspornya juga ditahan dan dipasangi alat pelacak.

Pengacara Dani Alves gagal melawan kesaksian korban, setelah adana bukti rekaman CCTV di klub malam. Pengadilan mengatakan bahwa tidak ada hubungan cinta yang membenarkan kekerasan seksual.

Dani Alves telah memenangkan 42 trofi dalam karirnya, termasuk 3 Liga Champions bersama Barcelona dan 2 Copa America bersama Brasil. Dia baru saja bermain di Piala Dunia ketiga dalam karirnya di Qatar pada 2022.

Komentar

Sport Terkini

Terpopuler