Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Postingan gambar Gorila yang diunggap Alejandro Garnacho disisi rekanya Andre Onana, kini menjadi masalah serius. Kasus ‘Gorila’ ini membayagi Garnacho menjelang derby Manchester.

Manchester United akan menjamu Manchester City di Liga Inggris pekan 10, pada Minggu (29/10/2023) malam WIB. Pertandingan ini tentu sangat penting, termasuk bagi Alejandro Garnacho.

Namun karena postingan ‘gorila’ ini, Garnacho dibayang-bayangi sanksi dari FA Inggris. Hal ini berkaca ada kasus-kasus yang terjadi di masa lalu berkaitan dengan hal-hal yang bersinggungan pada masalah Rasialis.

Seperti dilansir Dailymail, striker Argentina itu menggunakan emoji "gorila" di samping gambar rekannya Andre Onana. Unggahannya ini dinilai berkonotasi rasis terhadap kiper asal Kamerun tersebut.

Ini diangap sebagai tanda yang cukup jelas berkaitan dengan sikap rasialis. Karena selama ini, penggemar sepak bola yang rasis terhadap pemain kulit hitam selalu menggunakan perilaku gorilla sebagai ejekannya.

Meskipun Garnacho telah menghapus postingan tersebut, dan Andre Onana mengatakan bahwa hal itu tidak terlalu serius, hal ini tetap menjadi perhatian FIFA. Di masa lalu, banyak pemain yang harus menerima sanksi karena tindakan yang tidak disengaja seperti ini.

Namun demikian, Garnacho sedikitnya masih bisa bernafas lega menyusul pernyataan pelatih MU Erik ten Hag. Pelatih asal Belanda ini menyatakan,
Alejandro Garnacho belum menerima sanksi dari FA dan masih bisa tampil di pertandingan melawan Manchester City.

Hal ini disampaikan Erik ten Hag dalam konfrensi pers menjelang derby Mancheter digelar. Kabar ini tentu saja cukup melegakan bagi Manchester United yang dipastika harus bekerja keras saat menghadapi Manchester City.

"Kami berkoordinasi dengan FA dan belum ada keputusan resmi yang dibuat. Andre Onana juga memposting untuk mengomentari insiden itu, Man United bersatu saat ini," kata Erik ten Hag seperti dilansir oleh Dailymail.

Di masa lalu, untuk kasus yang beringgungan dengan masalah rasialis, Edison Cavani, yang saat itu masih menjadi striker Manchester United dilarang untuk 3 pertandingan dan didenda £ 100.000 pada tahun 2020. Itu terjadi setelah Cavani mengomentari kata-kata rasis di postingan seorang temannya.

Selanjutnya, Bernardo Silva juga didenda £ 50.000 dan dilarang untuk 1 pertandingan karena rasisme yang tidak disengaja terhadap rekan setimnya Benjamin Mendy. Sehingga ketika Alejandro Garnacho masih bisa bermain di pertandingan berikutnya adalah kabar baik bagi penggemar Manchesrter United.

Komentar

Terpopuler