Menang Dramatis, Jojo ke 8 Besar Japan Masters 2023
Budi Santoso
Kamis, 16 November 2023 14:28:00
Murianews, Kudus – Pemain bulutangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie melaju ke 8 Besar Japan Masters 2023. Pada pertandingan Kamis (16/11/2023), Jojo menang dramatis.
Menghadapi Su Li Yang di babak 16 Besar, Jojo menang denga skor 19-21, 21-11, 22-20 di Japan Masters 2023. Kemenangan dramatis ini membuat dirinya melaju ke 8 besar atau perepat final turnamen.
Pada pertandingan ini, Jojo memang harus bekerja keras sebelum bisa memenangkan laga. Situasi yang dihadapinya sangat berbeda dibandingkan saat dirinya menang mudah di babak 32 besar.
Pada awal set pertama, Jonatan sempat tertinggal 0-3 dalam perolehan poin. Sampai akhirnya Su Li Yang berhasil memperlebar jarak dengan skor 2-5.
Situasi tertekan membuat Jojo terus kehilangan poin, sampai akhirnya tertinggal 8-11. Berikutnya, Jojo mulai mendapatka bentuk permainan terbaiknya, hingga mampu mengejar di skor 10-12.
Namun Su Li Yang kembali mendapatkan kendali permainan untuk kembali meninggalkan Jojo dalam perebutan poin. Su Li Yang mendapatkan keunggulan 15-10.
Sempat mempersempit jarak poin, Jojo akhirnya tidak bisa mengelak dari kekalahan di set pertama. Su Li Yang menutup set pertama dengan kemenangan 21-19.
Memasuki set kedua, Jojo masih menghadapi masalah fokus di awal pertandingan. Jojo kembali tertinggal 0-3 di awal set kedua, sebelum akhirnya mampu bangkit pelan-pelan.
Berikutnya Jojo berhasil berbalik unggul setelah mendapatkan 5 poin beruntun, hingga unggul 5-3 dari lawannya. Jojo kemudian melesat dengan medapatkan 4 angka untuk unggul 9-5.
Jonatan kemudian berhasil menambah dua poin lagi dengan satu kehilangan, di momen berikutnya. Tunggal putra Indonesia ini unggul 11-6 untuk menutup interval pertama set kedua.
Setelah interval, Jonathan langsung menambah kecepatan dalam merebut poin. Secara manakjubkan ia merebut lima poin beruntun hingga unggul 16-7.
Berikutnya, Jonatan tidak bisa terbendung oleh Su Li Yang di set kedua ini. Jonatan menutup set kedua dengan kemenangan 21-11.
Memasuki set penentua, terjadi duel sengit antara Jonatan dan Su Li Yang. Lagi-lagi Jojo harus tertinggal lebih dulu, di skor 1-3.
Bahkan Su Li Yang mampu melesat hingga unggul 7-3. Disisi lain, Jojo pelan-pelan berhasil melepaskan diri dari tekanan lawannya.
Setelah berusaha keras, Jojo akhirnya mampu menyamakan skor menjadi 8-8. Namun Su Li Yang berhasil memimpin di interval dengan skor 11-9.
Pertandingan antara kedua pemain mulai berlangsung sengit dan ketat. Kejar mengejar poin terjadi, hingga skor imbang 14-14 terjadi.
Sayangnya, setelah momen ini Jojo kembali mengalami kesulitan dalam permainannya. Empat poin beruntun berhasil dikumpulkan oleh lawannya hingga membuat Jonatan tertinggal 14-18.
Pada saat inilah, pertandingan berubah menjadi dramatis bagi pemain Indonesia. Sempat mengejar di skor 17-19, Su Li Yang akhirnya mencapai match poin, 20-17.
Keuletan dan semangat pantang menyerah ditunjukan Jonatan pada situasi ini. Tertinggal 3 poin, dirinya berhasil memaksakan skor menjadi 20-20.
Lebih hebat lagi, Jonatan berhasil meneruskan momentum ini untuk menekan lawannya. Hasilnya, Jonatan berhasil menang dengan skor 22-20.
Murianews, Kudus – Pemain bulutangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie melaju ke 8 Besar Japan Masters 2023. Pada pertandingan Kamis (16/11/2023), Jojo menang dramatis.
Menghadapi Su Li Yang di babak 16 Besar, Jojo menang denga skor 19-21, 21-11, 22-20 di Japan Masters 2023. Kemenangan dramatis ini membuat dirinya melaju ke 8 besar atau perepat final turnamen.
Pada pertandingan ini, Jojo memang harus bekerja keras sebelum bisa memenangkan laga. Situasi yang dihadapinya sangat berbeda dibandingkan saat dirinya menang mudah di babak 32 besar.
Pada awal set pertama, Jonatan sempat tertinggal 0-3 dalam perolehan poin. Sampai akhirnya Su Li Yang berhasil memperlebar jarak dengan skor 2-5.
Situasi tertekan membuat Jojo terus kehilangan poin, sampai akhirnya tertinggal 8-11. Berikutnya, Jojo mulai mendapatka bentuk permainan terbaiknya, hingga mampu mengejar di skor 10-12.
Namun Su Li Yang kembali mendapatkan kendali permainan untuk kembali meninggalkan Jojo dalam perebutan poin. Su Li Yang mendapatkan keunggulan 15-10.
Sempat mempersempit jarak poin, Jojo akhirnya tidak bisa mengelak dari kekalahan di set pertama. Su Li Yang menutup set pertama dengan kemenangan 21-19.
Memasuki set kedua, Jojo masih menghadapi masalah fokus di awal pertandingan. Jojo kembali tertinggal 0-3 di awal set kedua, sebelum akhirnya mampu bangkit pelan-pelan.
Berikutnya Jojo berhasil berbalik unggul setelah mendapatkan 5 poin beruntun, hingga unggul 5-3 dari lawannya. Jojo kemudian melesat dengan medapatkan 4 angka untuk unggul 9-5.
Jonatan kemudian berhasil menambah dua poin lagi dengan satu kehilangan, di momen berikutnya. Tunggal putra Indonesia ini unggul 11-6 untuk menutup interval pertama set kedua.
Setelah interval, Jonathan langsung menambah kecepatan dalam merebut poin. Secara manakjubkan ia merebut lima poin beruntun hingga unggul 16-7.
Berikutnya, Jonatan tidak bisa terbendung oleh Su Li Yang di set kedua ini. Jonatan menutup set kedua dengan kemenangan 21-11.
Memasuki set penentua, terjadi duel sengit antara Jonatan dan Su Li Yang. Lagi-lagi Jojo harus tertinggal lebih dulu, di skor 1-3.
Bahkan Su Li Yang mampu melesat hingga unggul 7-3. Disisi lain, Jojo pelan-pelan berhasil melepaskan diri dari tekanan lawannya.
Setelah berusaha keras, Jojo akhirnya mampu menyamakan skor menjadi 8-8. Namun Su Li Yang berhasil memimpin di interval dengan skor 11-9.
Pertandingan antara kedua pemain mulai berlangsung sengit dan ketat. Kejar mengejar poin terjadi, hingga skor imbang 14-14 terjadi.
Sayangnya, setelah momen ini Jojo kembali mengalami kesulitan dalam permainannya. Empat poin beruntun berhasil dikumpulkan oleh lawannya hingga membuat Jonatan tertinggal 14-18.
Pada saat inilah, pertandingan berubah menjadi dramatis bagi pemain Indonesia. Sempat mengejar di skor 17-19, Su Li Yang akhirnya mencapai match poin, 20-17.
Keuletan dan semangat pantang menyerah ditunjukan Jonatan pada situasi ini. Tertinggal 3 poin, dirinya berhasil memaksakan skor menjadi 20-20.
Lebih hebat lagi, Jonatan berhasil meneruskan momentum ini untuk menekan lawannya. Hasilnya, Jonatan berhasil menang dengan skor 22-20.