Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Victor Osimhen telah dipuji sebagai "Raja Baru Afrika" setelah striker Nigeria itu dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Afrika 2023. Pemain Napoli berusia 24 tahun itu meraih hadiah di penghargaan Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) pada Senin (11/12/2023).

Victor Osimhen bersaing degan kapten Mesir Mohamed Salah dan bek Maroko Achraf Hakimi dalam pemilihan ini. Namun akhirnya pemain internasional Nigeria ini berhasil terpilih menjadi yang terbaik.

Bagi Osimhen, yang tumbuh di jalanan berdebu Olusosun di Lagos, penghargaan ini adalah "mimpi yang menjadi kenyataan". Tentunya, setelah dirinya menghadapi kenyataan hidup yang nyata sebagai seorang anak.

"Saya harus berterima kasih kepada semua orang yang telah membantu saya dalam perjalanan ini dan semua orang Afrika yang telah membantu menempatkan saya di peta terlepas dari kesalahan saya," kata Osimhen, seperti dilansir BBCSport.

Disambut setiap hari dengan bau busuk dari tempat pembuangan sampah di lingkungannya, Osimhen mengatakan dia memiliki keinginan yang membara untuk berhasil melawan segala rintangan. Dia harus menjual koran dan botol air, rutinitas yang digambarkanya bagai hidup dalam selokan.

"Sebagai seorang anak muda yang harus menjajakan koran hampir setiap hari untuk bertahan dari berbagai tantangan yang saya dan keluarga saya hadapi, menjadi harta karun di Afrika dan sepak bola dunia adalah mimpi liar," katanya menyampaikan kesannya.

“Perjalanan sepak bola saya telah menjadi rollercoaster tertinggi, terendah yang sulit dan emosi. Gol dan kegembiraan kemenangan membuat saya terus maju bahkan ketika kritik, kebencian, dan rasa sakit karena kekalahan memukul dada saya dengan keras," tegasnya.

Setelah mencetak 26 gol untuk membantu Napoli meraih gelar liga Italia pertama dalam 33 tahun, Osimhen menjadi orang Nigeria pertama yang memenangkan penghargaan pria CAF. Itu terjadi sejak mantan pemain depan Arsenal Nwankwo Kanu melakukanya pada tahun 1999.

"Apa yang telah dilakukan Osimhen luar biasa. Mencetak gol mungkin mudah di Inggris tetapi melakukannya di Italia lebih sulit, karena mereka kuat secara defensif dan taktis," puji mantan striker Arsenal dan Togo, Emmanuel Adebayor.

Mantan striker Pantai Gading, Didier Drogba, yang dua kali menjadi Pemain Terbaik CAF, juga memuji Osimhen. Drogba menggambarkan Osimhen akan menjadi bangsawan sepakbola baru Afrika, dan dapat membawa Nigeria ke era baru kesuksesan.

Komentar