Gaji Megawati Megatron Bisa Naik Jika Masih di Liga Korea
Budi Santoso
Rabu, 10 Januari 2024 12:55:00
Murianews, Kudus – Megawati Megatron berpotensi akan mendapatkan kenaikan gaji jika masih bertahan di Liga Voli Korea. Peluang itu sangat mungkin mengingat bagaimana penampilannya sejauh ini.
Megawati Hangestri Pertiwi atau Megawati Megatron selama satu musim terakhir memperkuat Red Sparks. Jika musim depan masih bermain di Liga Voli Korea, maka kenaikan gaji pasti akan diterimanya.
Hal ini didasarkan pada aturan yang diterapkan oleh Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO). Seperti dikutip dari media Korea, Ize, KOVO telah menyetujui perubahan batas gaji yang didapat pemain asing asal Asia Liga Voli Korea atau V-League.
"Kuota pemain Asia dalam bola voli profesional telah mendapat respon positif sejak tahun pertama diperkenalkan. Khususnya di divisi wanita yang memiliki banyak pemain bertalenta, dan akan ada beberapa perubahan pada musim depan,"
"Federasi Bola Voli Korea [KOVO] menyetujui kenaikan gaji tahun pertama dan kedua para pemain asing Asia mulai 2024 melalui pertemuan dengan manajer umum pada tanggal 8," demikian yang dilansir oleh Ize.
Sesuai aturan KOVO sebelumnya, untuk musim pertama bagi pemain Asia, seperti Megawati Megatron akan mendapatkan gaji sebesar US$100 ribu (termasuk pajak). Jumlah ini sudah setara Rp1,5 miliar di tahun pertama dan kedua di Liga Voli Korea.
Namun, untuk 2024, jika Megawati Megatron masih bermain di Liga Voli Korea Sealatan, maka gaji yang diterimanya akan berubah. Aturan terbaru KOVO menyebut, pemain Asia bisa mendapat bayaran US$120 ribu (termasuk pajak) atau setara Rp1,8 miliar pada musim pertamanya.
Jumlah itu kemudian meningkat menjadi US$150 ribu (termasuk pajak) atau setara Rp2,3 miliar pada musim kedua. Dengan demikian Megawati yang memperkuat Red Sparks bisa mendapat gaji atau bayaran hingga Rp2,3 miliar jika memutuskan tetap berkarier di Liga Voli Korea musim depan.
Di musim pertamanya bersama Red Sparks di V League, Megawati Megatron berhasil menjadi pusat perhatian. Permainannya dianggap setara dengan pemain-pemain asing non Asia.
Pemain Timnas Putri Indonesia itu berhasil menunjukkan kualitas hebat sebagai pemain voli di level Asia. Bahkan dirinya menjadi salah satu mesin pencetak poin andalan bagu Red Sparks.
