Barcelona Bisa Tinggalkan Nike, Untuk Pindah ke Puma

Murianews, Kudus – Klub sepak bola Barcelona Spayol bisa saja akan meninggalkan Nike sebagai sponsor mereka. Raksasa Spanyol saat ini memang tengah dihadapkan pada pilihan penting tentang mitra manufaktur jersey tim mereka.

Blaugrana dilaporkan telah menetapkan tenggat waktu dalam dua minggu ke depan untuk membuat keputusan. Itu menyangkut apakah mereka akan tetap bersama Nike atau menerima tawaran dari Puma.

Barcelona bahkan juga mempertimbangkan untuk tidak menggunakan jasa dua rakasasa apparel olahraga itu. Mereka mempertimbangkan untuk memproduksi kit mereka sendiri musim depan, dengan konsekuensi melakukan biaya, strategi merek, dan visi jangka panjang klub secara mandiri.

Dari sisi pembiayaan, tawaran kerjasama dari Puma tidak dapat disangkal sangat menarik. Merk Jerman ini telah menawarkan bonus setelah mereka menandatangani kontrak senilai hingga € 100 juta.

Selain itu, mereka bersedia menghabiskan € 120 juta hingga € 140 juta per musim, selama 10 tahun. Jumlah yang ditawarkan ini jauh lebih tinggi dari tawaran Nike yang nilainya € 85 juta ditambah € 20 juta sebagai bonus.

Puma telah membuat tawaran yang dianggap sangat menarik bagi Barcelona. Daya tarik tawaran ini tidak hanya terletak pada jumlah uang, tetapi juga pada potensi strategis yang dapat dibawa Puma ke Barcelona.

Namun, keputusan untuk menerima tawaran dari Puma tidak hanya didasarkan pada faktor keuangan. Barca juga harus mempertimbangkan dampak pada citra merk klub serta hubungan dengan Nike dan mitra industri lainnya.

Masih ada kendala yang harus dipikirkan Barcelona, hingga saat ini mereka belum bisa menyetujui tawaran dari Puma. Itu karena mereka harus membayar 40-50 juta euro jika mereka mengakhiri kontrak mereka dengan Nike.

Jika Catalans memilih Puma, ini akan menjadi jersey yang diharapkan mereka di masa depan.
Selain itu, menandatangani kontrak jangka panjang dapat menempatkan Barcelona pada risiko jika kondisi pasar berubah, seperti kenaikan inflasi atau volatilitas di industri olahraga.

Barcelona harus mempertimbangkan dengan hati-hati sebelum membuat keputusan akhir. Mereka harus memastikan bahwa mereka membuat pilihan yang tepat dan paling menguntungkan untuk masa depan klub.

Kerjasama antara Barcelona dan Nike sendiri sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 1998. Pada 2016, kedua belah pihak menandatangani pembaharuan kontrak baru yang berlangsung hingga 2028.

Kontrak tersebut memiliki klausul ketat, termasuk pemutusan hubungan kerja atau denda jika Barcelona gagal berpartisipasi dalam kompetisi Eropa. Juga jika Barcelona jatuh ke tingkat yang lebih rendah di La Liga.