Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Kualifikasi Liga Champions 2024-2025 yang akan mempertemukan Dynamo Kyiv vs Glasgow Rangers diwarnai pencopotan wasit. Dua wasit Polandia, dicopot setelah kedapatan mabuk berat.

Bartosz Frankowski dan Tomasz Musial, demikian nama dua wasit Polandia tersebut, diketahui ditangkap polisi. Itu karena mereka didakwa mengemudikan mobil sambil mabuk di jalan raya.

Buntut dari penangkapan tersebut, mereka akhirnya juga dicopot dari tugasnya sebagai pengadil lapangan di pertandingan kualifikasi Liga Champions antara Dynamo Kyiv vs Rangers. ESPN melaporkan kejadian ini Rabu (7/8/2024).

"Dewan Wasit Asosiasi Sepak Bola Polandia akan melakukan analisis terperinci mengenai situasi yang berhubungan dengan laporan perilaku tidak pantas dari dua wasit Ekstraklasa (Liga Utama Polandia) yang seharusnya bertugas pada pertandingan kualifikasi Liga Champions antara Dynamo Kiev dan Rangers FC," demikian pernyataan Asosiasi Sepak Bola Polandia (PZPN).

Media Polandia menyebutkan, dua wasit tersebut diamankan polisi karena mengendarai mobil dalam keadaan mabuk. Kejadian itu berlangsung pada Selasa (6/8/2024) dini hari, di jalan Kota Lublin.

Polisi menahan keduanya, dan membawa ke ruang rehabilitasi, setelah memastikan mereka mabuk berat. Segera setelah itu, UEFA membebastugaskan kedua wasit tersebut.

Bartosz Frankowski sedianya akan bertugas menjadi wasit VAR di Liga Champions. Sedangkan Tomasz Musial sedianya akan bertugas menjadi asisten wasit di pertandingan Dynamo Kyiv vs Rangers di Lublin Arena, Rabu (7/8/2024) dinihari WIB.

Mereka kemudian digantikan oleh dua wasit Polandia lainnya untuk pertandingan yang berlangsung di Polandia itu. Dynamo Kyiv yang sebenarnya bertindak sebagai tuan rumah, tidak bisa menggelar pertandingan di Ukraina.

Pada pertandingan ini, kedua tim bermain imbang 1-1, dan memberi Glasgow Rangers sedikit keuntungan. Sebab leg ke-2 yang akan digelar 14 Agustus 2024 akan berlangsug di kandang mereka.

Frankowski sendiri mengungkapkan penyesalan atas kejadian ini. Selama kejadian dirinya mengaku tidak melakukan tindakan agresif. Selain itu dirinya sangat bekerjasama dengan pihak Polisi yang menangkapnya.

"Saya ingin menyampaikan penyesalan atas peristiwa yang terjadi pada malam tanggal 5 hingga 6 Agustus. Saya sangat menyesal telah merusak kepercayaan Anda dengan satu tindakan yang tidak bertanggung jawab," kata Frankowski.

 

Komentar

Terpopuler