Dibuang Inggris, Mason Greenwood Bersiap Pindah ke Jamaika
Budi Santoso
Jumat, 30 Agustus 2024 15:04:00
Murianews, Kudus – Mason Greenwood masih terus menghadapi keterasingan. Setelah terbuang dari Man United, pemain berbakat Inggris ini juga mulai diabaikan oleh Timnas Inggris.
Kini pemain yang bermain untuk Marseille Prancis ini dikabarkan bersiap untuk pindah kewarganegaraan. Bermain untuk Timnas Jamaika adalah pilihan yang dipandang realistis untuk dirinya.
Menurut ESPN, Mason Greenwood akan membuat keputusan besar dalam karirnya dalam waktu dekat. Hal itu setelah dirinya merasa diabaikan oleh Timnas Inggris setelah kesalahannya di luar lapangan.
Keputusannya untuk bermain bersama Timnas Jamaika dinilai lebih memiliki prospek dibanding menunggu kesempatan bergabung dengan Timnas Inggris. ESPN juga mengatakan bahwa tim dari Karibia itu telah secara resmi mengusulkan untuk mendaftarkan pemain internasional berusia 23 tahun itu.
Mason Greenwood diketahui telah membuat satu penampilan resmi untuk Timnas Inggris. Itu terjadi ketika dirinya bermain dari bangku cadangan, di pertandingan UEFA Nations League Timnas Inggris vs Islandia, pada September 2020.
Pada jendela transfer musim panas ini, Mason Greenwood mengambil langkah baru dalam karirnya ketika ia pindah ke Marseille dari Man Utd. Sebelumnya, pada musim lalu Greenwood dipinjamkan ke Getafe, dan masih menunjukkan performa terbaik.
Musim ini, di Marseille, Greenwood juga menunjukan awal bagus bagi tim Prancis itu. Memulai debutnya di Prancis, Greenwood berhasil menarik simpati para pendukuk Marseille ketika berhasil mencetak dua gol sekaligus.
Jika benar-benar jadi bermain untuk Jamaika, Greenwood akan kembali bersama Steve McClaren, yang telah menghabiskan dua tahun di Man Utd sebagai asisten pelatih Erik ten Hag. McClaren saat ini adalah pelatih Timnas Jamaika sejak akhir bulan lalu.
Timnas Jamaika dilaporkan sudah melakukan upaya untuk mendekati Greenwood tahun lalu, tetapi tidak berbuah hasil. Namun, upaya baru dilakukan setelah kedatangan McClaren dan kabarnya peralihan status Greenwoon sedang menunggu persetujuan dari FIFA.
