Come Back Manny Pacquiao di Ring Profesional Tertunda
Budi Santoso
Jumat, 20 September 2024 23:52:00
Murianews, Kudus – Keinginan come back legenda tinju dunia Manny Pacquiao di ring tinju profesional tertunda. Petinju Filipina ini kehilangan kesempatan untuk bersaing memperebutkan gelar tinju dunia.
Kepastian ini diketahui setelah Asosiasi Tinju Dunia (WBA) meminta Eimantas Stanionis untuk mempertahankan gelar kelas menengahnya. Sebelumnya, Manny Pacquiao berharap bisa memiliki satu pertarungan terakhir sebelum benar-benar pensiun dari karir kompetitifnya.
Pada awalnya dia menargetkan bisa berhadapan dengan juara dunia WBC, Mario Barrios. Namun, Barrios memilih untuk berpartisipasi dalam pertandingan di bawah acara Mike Tyson pada 15 November.
Keputusan itu dilakukan, meskipun sebenarnya suda ada pembicaraan dengan pihak Manny Pacquiao. Hal itu membuat petinju berjuluk "Pac-Man" itu hanya memiliki dua opsi, yaknni melawan Jaron Ennis (IBF) dan Eimantas Stanionis.
Stanionis, yang awalnya telah menyatakan siap menghadapi Pacquiao, tidak lagi bisa mewujudkan keinginan itu. Perintah Asosiasi Tinju Dunia (WBA) agar dirinya segera melakukan pertandingan wajib menjadi kendala.
WBA telah mengkonfirmasi bahwa Stanionis tidak akan diizinkan menghadapi petinju lain karena harus menjalani pertandingan wajib. Petinju ini tidak bia memilih Manny Pacquiao sebagai lawannya.
"Komite kejuaraan WBA telah memerintahkan pertarungan wajib antara juara kelas menengah Lituania, Eimantas Stanionis dan penantang resmi Shakhram Giyasov. Pemberitahuan itu secara resmi dikirim ke kedua belah pihak pada 19 September dan mereka memiliki waktu 30 hari untuk menegosiasikan pertandingan, yang akan berakhir pada 19 Oktober,” demikian pernyataan dari WBA terkait hal ini.
Aturan di WBA menetapkan bahwa juara bertahan harus mempertahankan gelar melawan lawan berikutnya dalam waktu sembilan bulan setelah memenangkan gelar. Stanionis memenangkan gelar pada 15 April 2022, sehingga batas waktu untuk pertandingan wajib berikutnya berakhir pada 14 Januari 2023, dan dia harus menghadapi Giyasov, sebagai penantang utama di WBA.
Jika kedua petinju tidak mencapai kesepakatan dalam waktu yang ditentukan atau salah satu pihak menolak untuk bernegosiasi, WBA dapat membawa pertandingan ke lelang tender. Sesuai dengan aturan WBA, hadiah akan dibagi 75% untuk juara dan 25% untuk penantang.
Sementara itu, Jaron Ennis juga tidak mungkin menjadi lawan Manny Pacquiao, karena IBF tidak memperbolehkannya. Dengan begitu, keinginan Manny Pacquiao untuk bisa berada di pertarungan gelar tidak bisa diwujudkan. Kecuali kalau dirinya bersedia naik ke kelas berat 70kg.
Dengan hilangnya kesempatan untuk bisa bertaruk merebut gelar juara 66kg, Pacquiao kini hanya bisa kembali ke pertandingan eksibishi. Di pertandingan jenis ini kesempatan Manny Pacquiao sebenarnya justru lebih banyak.
Floyd Mayweather, yang telah dikonfirmasi Pacquiao dikabarkan setuju untuk bertarung pada Desember 2024 nanti. Keduanya dapat memulai kembali negosiasi jika Pacquiao benar-benar telah kehabisan jalur profesionalnya.



