Ditambah pemain yang bermain di Australia dan Korea Selatan serta Thailand, Timnas Indonesia bagaikan mesin perusak yang berbahaya. Dengan komposisi pemain seperti itu, pelatih Shin Tae-yong disebut akan dimudahkan saat menghadapi China.
Situasi ini bisa berefek ganda bagi Timnas Indonesia. Satu hal ini akan bisa menjadi motivasi besar untuk bisa mencetak kemenangan. Namun disisi lain, bisa saja membuat Shin Tae-yong dan pemainya terlena.
Menurut Transfermarkt, tim China saat ini bernilai sekitar 10 juta euro sedangkan total nilai pemain Indonesia mencapai 16,73 juta euro. Dari sisi ini nilai Timnas Indonesia unggul lebih dari 1,6 kali lebih banyak dari tim China.
Psikologi pertandigan saat ini juga meletakan China sebagai tim yang tidak baik. Pelatih Branko Ivankovic memunculkan citra suram dalam tiga pertandingan terakhir.
Sebaliknya, timnas Indonesia lebih percaya diri dari sebelumnya. Hal ini juga menjadi faktor yang dapat membantu perwakilan Asia Tenggara menuju 3 poin di pertandingan ini.
Murianews, Kudus – Pertandingan China vs Indonesia diperkirakan menyajikan sebuah pertarungan sengit. Namun opini publik yang terbentuk memunculkan sebuah fenomena menarik. Timnas Indonesia diunggulkan!
China yang merupakan salah satu kekuatan Asia, saat ini justru diremehkan. Bukan oleh kubu Timnas Indonesia yang akan menjad lawannya, namun justru dari banyak pengamat dan media.
Banyak media, bahkan media di China yang memberikan penilaian miring terhadap kekuatan Timnas China. Mereka menilai, skuad China saat ini menjadi yang terburuk dalam sejarah.
Mereka tampil tanpa diperkuat pemain yang bermain di luar negeri. Sejauh ini mereka memiliki pemain bintang pada diri Wu Lei, yang sebenarnya juga sudah memasuki masa senja, dan kehilangan bentuk permainan terbaiknya.
Sebaliknya, media China justru menganggap Timnas Indonesia adalah kuda hitam yang berbahaya. Denga 10 pemain yang bermain di Eropa, Timnas Indonesia belum-belum sudah dianggap sebagai monster.
Secara khusus, media di China menilai Jay Idzes yang menjadi andalan Venezia di Serie A, Eliano Reijnders, Mees Hilgers yang menjadi andalan klub-klub di Belanda, atau kiper Maartens Paes dari FC Dallas (AS) adalah kekuatan nyata.
Ditambah pemain.....
Ditambah pemain yang bermain di Australia dan Korea Selatan serta Thailand, Timnas Indonesia bagaikan mesin perusak yang berbahaya. Dengan komposisi pemain seperti itu, pelatih Shin Tae-yong disebut akan dimudahkan saat menghadapi China.
Situasi ini bisa berefek ganda bagi Timnas Indonesia. Satu hal ini akan bisa menjadi motivasi besar untuk bisa mencetak kemenangan. Namun disisi lain, bisa saja membuat Shin Tae-yong dan pemainya terlena.
Menurut Transfermarkt, tim China saat ini bernilai sekitar 10 juta euro sedangkan total nilai pemain Indonesia mencapai 16,73 juta euro. Dari sisi ini nilai Timnas Indonesia unggul lebih dari 1,6 kali lebih banyak dari tim China.
Psikologi pertandigan saat ini juga meletakan China sebagai tim yang tidak baik. Pelatih Branko Ivankovic memunculkan citra suram dalam tiga pertandingan terakhir.
Sebaliknya, timnas Indonesia lebih percaya diri dari sebelumnya. Hal ini juga menjadi faktor yang dapat membantu perwakilan Asia Tenggara menuju 3 poin di pertandingan ini.