Masatada Ishii menjelaskan bahwa tindakannya didasari keinginan untuk memberikan waktu istirahat lebih banyak kepada para pemain. Hal itu karena jadwal pertandingan yang padat di Piala AFF 2024.
Dalam tiga hari setelah laga melawan Malaysia, mereka harus bertandang ke Singapura untuk laga ketiga Grup A. Hal inilah yang membuatnya tidak terlalu setuju dengan seromoni memberikan penghormatan kepada para pendukung dalam waktu lama.
Sementara itu, menurut laporan Thairath, Masutada Ishii sebelumnya telah berbicara dengan para pemain dan media mengenai keputusannya untuk mengurangi waktu berterima kasih kepada penggemar. Ia menganggap cukup bagi tim untuk berdiri di tengah lapangan tanpa harus berjalan mengitari stadion seperti biasanya.
Namun, keputusan itu ternyata tidak dikomunikasikan dengan baik kepada Madam Pang. Presiden FAT dilaporkan merasa tidak mengetahui alasan di balik tindakan Ishii, sehingga terjadi kesalahpahaman yang membuat isu ini menjadi sorotan publik.
"Ketika masalah muncul, Ishii sebenarnya tidak berniat berbicara langsung karena takut akan memperburuk situasi. Ini semua hanya karena perbedaan pendapat, tetapi semua pihak ingin yang terbaik untuk tim," tulis Thairath.
Thailand akan kembali turun bertanding di Piala AFF 2024. Mereka akan menghadapi Singapura pada 17 Desember 2024 mulai pukul 19:30 WIB. Jika berhasil meraih kemenangan, Tim Gajah Perang akan menjadi tim pertama yang memastikan tiket semifinal Piala AFF 2024 sebagai juara Grup A.
Murianews, Kudus – Pelatih timnas Thailand, Masatada Ishii, telah menyampaikan permintaan maaf secara resmi kepada Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Madam Pang, dan para pendukung Thailand.
Permintaa maaf itu disampaikan setelah dirinya melakukan tindakan kontroversial setelah pertandingan melawan Malaysia di Piala AFF 2024. Pada pertandingan Thailand vs Malaysia, Sabtu (14/12/2024), Thailand meraih kemenangan tipis 1-0.
Kemenangan itu terjadi berkat gol yang tercipta akibat kesalahan kiper Timnas Malaysia. Meski menang dan berhasil mempertahankan posisi puncak Grup A dengan dua kemenangan beruntun, sebuah insiden muncul usai pertandingan dan menjadi sorotan.
Pelatih Timnas Thailand, Masatada Ishii terlihat marah dan langsung menuju ruang ganti pemain. Pelatih asal Jepang ini memilih tidak ikut bersama para pemain dan staf pelatih untuk menyapa penggemar di tribun.
Tindakan pelatih Timnas Thailand itu akhirnya memicu kritik dari media dan penggemar Thailand. Masatada Ishii dianggap tidak memberikan penghormatan yang layak kepada para pendukung Timnas Thailand.
Dalam wawancara terbaru, Masatada Ishii menyatakan sudah meminta maaf kepada Madam Pang melalui telepon. Dalam pembicaraan itu dirinya juga menyampaikan permintaan maaf kepada para penggemar Timnas Thailand.
"Saya telah berbicara dan meminta maaf kepada Nyonya Pang melalui telepon. Saya juga meminta maaf kepada para penggemar atas tindakan saya. Madam Pang selalu mendukung sepak bola Thailand dan berusaha keras untuk kemajuan tim kami," ujar pelatih berusia 57 tahun itu seperti dikutip dari Siam Sports.
Masatada Ishii...
Masatada Ishii menjelaskan bahwa tindakannya didasari keinginan untuk memberikan waktu istirahat lebih banyak kepada para pemain. Hal itu karena jadwal pertandingan yang padat di Piala AFF 2024.
Dalam tiga hari setelah laga melawan Malaysia, mereka harus bertandang ke Singapura untuk laga ketiga Grup A. Hal inilah yang membuatnya tidak terlalu setuju dengan seromoni memberikan penghormatan kepada para pendukung dalam waktu lama.
Sementara itu, menurut laporan Thairath, Masutada Ishii sebelumnya telah berbicara dengan para pemain dan media mengenai keputusannya untuk mengurangi waktu berterima kasih kepada penggemar. Ia menganggap cukup bagi tim untuk berdiri di tengah lapangan tanpa harus berjalan mengitari stadion seperti biasanya.
Namun, keputusan itu ternyata tidak dikomunikasikan dengan baik kepada Madam Pang. Presiden FAT dilaporkan merasa tidak mengetahui alasan di balik tindakan Ishii, sehingga terjadi kesalahpahaman yang membuat isu ini menjadi sorotan publik.
"Ketika masalah muncul, Ishii sebenarnya tidak berniat berbicara langsung karena takut akan memperburuk situasi. Ini semua hanya karena perbedaan pendapat, tetapi semua pihak ingin yang terbaik untuk tim," tulis Thairath.
Thailand akan kembali turun bertanding di Piala AFF 2024. Mereka akan menghadapi Singapura pada 17 Desember 2024 mulai pukul 19:30 WIB. Jika berhasil meraih kemenangan, Tim Gajah Perang akan menjadi tim pertama yang memastikan tiket semifinal Piala AFF 2024 sebagai juara Grup A.