Para jurnalis, pelatih, dan pemain tetap mengakui kelasnya setiap kali ia tampil di lapangan. Meskipun performanya tak lagi dominan seperti sebelumnya.
Di belakang Messi, pemain-pemain yang bersinar di Eropa musim lalu seperti Toni Kroos (7), Erling Haaland (8), Kylian Mbappé (9), Florian Wirtz (10), dan Federico Valverde (11) juga masuk dalam daftar peringkat.
Peringkat Messi ini menjadi jawaban tegas atas kritik yang menyebutkan bahwa ia terlalu disukai oleh FIFA atau dianggap sebagai "kesayangan" FIFA. Meskipun performa Messi tidak lagi spektakuler, apresiasi yang diterimanya di ajang FIFA The Best 2024 adalah cerminan dari penghormatan terhadap kontribusi besarnya di lapangan dan karier gemilang yang masih bertahan hingga usia 37 tahun.
Lionel Messi mungkin berada di ujung kariernya, tetapi rasa hormat yang diterimanya dari komunitas sepakbola global menunjukkan bahwa ia tetap menjadi ikon olahraga ini.
Murianews, Kudus – Lionel Messi menempati posisi ke-6 dalam pemungutan suara Pemain Pria Terbaik di FIFA The Best 2024. Ini menunjukkan, meski tidak mendominasi seperti di masa jayanya, Messi tetap mendapatkan apresiasi tinggi dari jurnalis, pelatih, dan rekan-rekan sesama pemain.
Messi, yang sebelumnya telah memenangkan penghargaan FIFA The Best tiga kali, masih mendapatkan nominasi pada tahun 2024. Hal ini terjadi meski ia menjalani musim yang penuh tantangan bersama Inter Miami di Major League Soccer (MLS).
Bersama Inter Miami, Messi membantu klub memenangkan MLS Supporters' Shield 2024, mencatatkan 20 gol dan 10 assist dalam 19 dari 34 pertandingan. Namun, cedera di pertengahan musim membuatnya absen dalam banyak laga krusial.
Termasuk di pertandingan Playoff Piala MLS, di mana Inter Miami tersingkir lebih awal oleh Atlanta United. Kegagalan ini menjadi salah satu kekecewaan terbesar Messi musim lalu.
Di level internasional, Messi kembali berperan dalam keberhasilan Argentina mempertahankan gelar Copa America. Namun, kontribusinya lebih terbatas dibandingkan biasanya, dengan absen di beberapa laga karena cedera.
Penghargaan pemain terbaik turnamen jatuh pada James Rodriguez, sementara Lautaro Martinez menjadi pencetak gol terbanyak. Kritik pun bermunculan, menyebut bahwa Messi bukan pemain terbaik Argentina tahun ini, meski masih dinominasikan untuk penghargaan FIFA The Best.
Meski tidak memiliki musim yang luar biasa seperti di masa lalu, posisi ke-6 Messi di FIFA The Best 2024 dengan 34 suara. Situasi ini mencerminkan penghormatan besar dari dunia sepakbola terhadap dirinya.
Para Jurnalis...
Para jurnalis, pelatih, dan pemain tetap mengakui kelasnya setiap kali ia tampil di lapangan. Meskipun performanya tak lagi dominan seperti sebelumnya.
Di belakang Messi, pemain-pemain yang bersinar di Eropa musim lalu seperti Toni Kroos (7), Erling Haaland (8), Kylian Mbappé (9), Florian Wirtz (10), dan Federico Valverde (11) juga masuk dalam daftar peringkat.
Peringkat Messi ini menjadi jawaban tegas atas kritik yang menyebutkan bahwa ia terlalu disukai oleh FIFA atau dianggap sebagai "kesayangan" FIFA. Meskipun performa Messi tidak lagi spektakuler, apresiasi yang diterimanya di ajang FIFA The Best 2024 adalah cerminan dari penghormatan terhadap kontribusi besarnya di lapangan dan karier gemilang yang masih bertahan hingga usia 37 tahun.
Lionel Messi mungkin berada di ujung kariernya, tetapi rasa hormat yang diterimanya dari komunitas sepakbola global menunjukkan bahwa ia tetap menjadi ikon olahraga ini.
