Kontroversi akhirnya muncul berkaitan dengan hukuman yang diterima Vinicius Jr ini. Beberapa pihak menganggap bahwa Vinicius seharusnya mendapatkan larangan bertanding lebih banyak didasarkan apa yang dilakukannya.
Namun, pihak lain mendukung keputusan RFEF dengan alasan insiden tersebut tidak berdampak serius pada pemain lawan. Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, membela anak asuhnya, dan menegaskan bahwa tindakan Vinicius tidak pantas mendapat kartu merah.
Sebelumnya Real Madrid juga mengajukan banding terhadap hukuman tersebut. Namun hasilnya, banding yang disampaikan tidak membuahkan hasil.
Hukuman bagi Vinicius hanya akan berlaku di pertandingan La Liga Spanyol. Sehingga Vinicius akan tetap bisa dimainkan Real Madrid di Piala Super Spanyol, yang akan digelar pada pekan depan di Riyadh, Arab Saudi.
Di semifinal Piala Super Spanyol, Real Madrid dijadwalkan menghadapi Mallorca, Kehadiran Vinicius tentu saja akan menjadi sesuatu yang penting bagi permainan Real Madrid.
Murianews, Kudus – Striker Real Madrid, Vinicius Jr, secara resmi menerima larangan bermain di dua pertandingan La Liga Spanyol. Itu terjadi setelah insiden menampar kepala kiper Valencia, Stole Dimitrievski, di Mestalla, 3 Januari 2025 lalu.
Meski merugikan, namun Real Madrid sepertinya cukup berlega hati. Sebab dengan demikian, memungkinkan Vinicius tetap tampil di Piala Super Spanyol mendatang.
Seperti dilansir Mundo Deportivo, dalam insiden Mestalla, Vinicius terlibat dalam momen kontroversial pada menit ke-79. Pemain asal Brasil ini menampar kepala Dimitrievski di luar situasi perebutan bola.
Momen ini membuat wasit Cesar Soto Grado mengeluarkan kartu merah langsung. Real Madrid pada pertandingan ini cukup beruntung karena masih berhasil meraih kemenangan dramatis 2-1 berkat gol dari Luka Modric dan Jude Bellingham.
Setelah peninjauan yang dilakukan Komite Disiplin Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF), tindakan Vinicius dinilai melanggar pasal 130, yang mengatur hukuman untuk pelanggaran di luar situasi pertandingan dan tidak menyebabkan cedera serius.
Dengan demikian, ia hanya dilarang bermain dalam dua laga La Liga Spayol masing-masing melawan Las Palmas dan Real Valladolid. Selain itu Vinicius Jr didenda €600, sementara Real Madrid dikenakan denda €700.
Media-media di Spanyol menilai sanksi yang dijatuhkan RFEF ke Vinicius Jr sebagai "hukuman ringan." Sebelumnya banyak pihak menduga RFEF akan menggunakan pasal 103, yang ancaman hukumannya berupa larangan bermain hingga 12 pertandingan.
Kontroversi...
Kontroversi akhirnya muncul berkaitan dengan hukuman yang diterima Vinicius Jr ini. Beberapa pihak menganggap bahwa Vinicius seharusnya mendapatkan larangan bertanding lebih banyak didasarkan apa yang dilakukannya.
Namun, pihak lain mendukung keputusan RFEF dengan alasan insiden tersebut tidak berdampak serius pada pemain lawan. Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, membela anak asuhnya, dan menegaskan bahwa tindakan Vinicius tidak pantas mendapat kartu merah.
Sebelumnya Real Madrid juga mengajukan banding terhadap hukuman tersebut. Namun hasilnya, banding yang disampaikan tidak membuahkan hasil.
Hukuman bagi Vinicius hanya akan berlaku di pertandingan La Liga Spanyol. Sehingga Vinicius akan tetap bisa dimainkan Real Madrid di Piala Super Spanyol, yang akan digelar pada pekan depan di Riyadh, Arab Saudi.
Di semifinal Piala Super Spanyol, Real Madrid dijadwalkan menghadapi Mallorca, Kehadiran Vinicius tentu saja akan menjadi sesuatu yang penting bagi permainan Real Madrid.