PSSI mengindikasikan bahwa mereka tidak akan memberikan kompensasi penuh kepada Shin Tae-yong. Meski demikian, Marsal berharap proses ini dapat diselesaikan dengan lancar.
Pemutusan kontrak Shin Tae-yong dipastikan mewajibkan PSSI harus memberikan kompensasi yang signifikan. Menurut Arya Sinulingga, anggota Dewan Eksekutif PSSI, federasi harus mengeluarkan biaya yang mencapai sekitar Rp 70 Miliar.
Setelah pemecatan Shin Tae-yong, PSSI telah menunjuk Patrick Kluivert, mantan pemain Timnas Belanda, sebagai pelatih baru Timnas Indonesia
Murianews, Kudus – Setelah resmi diberhentikan dari posisinya sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia oleh PSSI, 6 Januari 2025, Shin Tae-yong dikabarkan masih berada di Jakarta.
Pelatih asal Korea Selatan ini disebutkan tengah menunggu penyelesaian kompensasi dari kontraknya yang diputus di tengah jalan. Shin Tae-yong dipastikan mendapatkan kompensasi karena keputusan sepihak PSSI.
Dilansir dari Bola, Asisten bahasa Shin Tae Yong, Jeong Seok Seo, menyatakan pelatih asal Korea Selatan itu baru akan kembali ke kampung halamannya pada akhir Januari 2025.
Kepulanganya disebutkan akan digunakan untuk berkumpul dengan keluarganya. Selain itu, Shin Tae-yong juga disebut akan menjalani masa istirahat setelah masa kerja intensifnya bersama Timnas Indonesia.
"Dia ingin bersama keluarganya dulu. Saya pikir sekarang dia ingin istirahat," ungkap Jeong Seok Seo.
Keberadaan Shin Tae-yong yang masih berada di Jakarta, juga tidak lepas dari proses negosiasi tentang kompensasi pemutusan kontrak dengan PSSI yang belum tuntas.
Marsal Masita, Chief Financial Officer PSSI, menjelaskan bahwa beberapa ketentuan kontrak yang belum dipenuhi oleh Shin Tae Yong menjadi poin penting dalam pembahasan ini.
"Kami masih mengerjakannya. Ada beberapa hal yang belum kami sepakati," ujar Marsal.
PSSI Mengindikasikan...
PSSI mengindikasikan bahwa mereka tidak akan memberikan kompensasi penuh kepada Shin Tae-yong. Meski demikian, Marsal berharap proses ini dapat diselesaikan dengan lancar.
Pemutusan kontrak Shin Tae-yong dipastikan mewajibkan PSSI harus memberikan kompensasi yang signifikan. Menurut Arya Sinulingga, anggota Dewan Eksekutif PSSI, federasi harus mengeluarkan biaya yang mencapai sekitar Rp 70 Miliar.
Setelah pemecatan Shin Tae-yong, PSSI telah menunjuk Patrick Kluivert, mantan pemain Timnas Belanda, sebagai pelatih baru Timnas Indonesia
